Protes, Warga Desa Lebben Barat Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak

Kamis, 25 Agustus 2016 - 12:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Doess
SUMENEP , sorotpublik.com – Akibat jalan rusak tak kunjung diperbaiki selama puluhan tahun lamanya. Sejumlah warga di Desa Lebbeng Barat, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, melakukan aksi protes dengan cara menanam sebuah pohon pisang dijalan rusak dan berlubang. Kamis (25/8/16).

Jalan rusak yang ditanami pohon pisang itu merupakan jalan utama akses perekonomian warga Desa Lebeng barat. Kondisi jalan berlubang, aspalnya mengelupas dan batunya berserakan,sehingga menyulitkan pengendara yang melintas di jalan tersebut.

“kami sangat kecewa terhadap pemerintah karena membiarkan jalan rusak ini tidak kunjung diperbaiki. Kami terpaksa menanami pohon pisang karena jalan ini berbahaya dan sudah banyak korban yang jatuh gara-gara kondisi jalan berlubang,” Kata Ahmad sa’ie,warga desa setempat.

Warga Desa Lebeng barat kekecewaannya sudah memuncak, karena merasa sudah tidak diperdulikan lagi oleh pemerintah.

“di daerah lain sudah di hotmix semua, sementara di Desa ini malah dibiarkan rusak parah, seolah pemerintah tutup mata.” Ujarnya dengan nada kesal.

Di daeah lain jalan poros atau jalan utama seperti di Desa Rajun, Campaka, Lebeng Timur dan  Prancak yang menuju desa bragung kecamatan Guluk-guluk sudah di hotmix semua, hanya di Desa ini yang dibiarkan rusak parah, padahal jalan ini merupakan jalan poros menuju kecamatan pasongsongan.

“Sedangkan keselatan jalur ini menuju kecamatan Guluk-guluk. Jadi sudah selayaknya di hotmix seperti jalan poros daerah lain di wilayah kecamatan Pasongsongan,” keluhnya.

Berita Terkait

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi
Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi
Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI
Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah
Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai
H. Achmad Fauzi Resmi Lantik Paguyuban Musik Tongtong
Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan
Bupati Sumenep Meminta Masyarakat Menjaga Kebersihan

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:58 WIB

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:58 WIB

BERITA TERKINI

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

BERITA TERKINI

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

ADVERTORIAL

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB