Inflasi Sumenep Bulan Mei 2016 Lampaui Jawa Timur dan Nasional

Senin, 6 Juni 2016 - 14:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Nt
Editor   : Red

SUMENEP , sorotpublik.com

Inflasi bulan Mei 2016, untuk Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melampaui Jawa Timur dan Nasional, yakni sebesar 0,31 persen. Untuk laju inflasi Jatim sebesar 0,14 persen dan Nasional sebesar 0,24 persen.

“Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi adalah beras, daging ayam kampung, daun bawang, telur ayam ras, cumi-cumi, daging ayam ras, kentang, wortel, apel dan bayam,” terang Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumenep, Suparno, Senin (6/6/2016).

Ia menuturkan, dari delapan kabupaten/kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Jawa Timur, Inflasi bulan Mei di Sumenep, memang tertinggi sebesar 0,31 persen.

“Baru diikuti Malang, Jember dan Probolinggo sama-sama sebesar 0,15 persen. Kemudian Surabaya 0,13 persen; Banyuwangi dan Kediri 0,12 persen. Untuk inflasi terendah terjadi di Madiun sebesar 0,06 persen,” ujarnya.

Suparno juga menambahkan, dari tujuh kelompok pengeluaran, empat kelompok mengalami inflasi dan dua kelompok mengalami deflasi dan satu kelompok relatif stabil.

“Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi adalah kelompok bahan makanan sebesar 0,79 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,57 persen; kelompok sandang 0,45 persen; dan kelompok kesehatan sebesar 0,06 persen,” urainya.

Untuk kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi, yakni kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,13 persen; kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,01 persen. Namun kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga relatif stabil tidak mengalami perubahan.

Suparno mengungkapkan, tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Mei 2016), Sumenep sebesar 0,27 persen; Jawa Timur 0,48 persen dan Nasional 0,40 persen.

“Sementara tingkat inflasi tahun ke tahun (Mei 2016 terhadap Mei 2015) Sumenep sebesar 2,92 persen; Jawa Timur 2,77 persen dan Nasional sebesar 3,33 persen,” ungkapnya.

Berita Terkait

Arini Wenny Oktora Berbagi Ratusan Paket Takjil
PIKK dan Srikandi PLN UP3 Madura Salurkan Puluhan Sembako
LPK Soroti Penggunaan BOS SMAN 1 Arjasa Sumenep
Sumur Bor di Dusun Paojajar Keluarkan Aroma Gas
IWO Pamekasan Berbagi Berkah di Bulan Suci Ramadhan
Polres Sumenep Amankan 271 Botol Arak Bali
Lembaga Pemantau Korupsi Laporkan PIP ke Kejati
Kinerja Camat Dasuk Jadi Sorotan Publik

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 21:32 WIB

Arini Wenny Oktora Berbagi Ratusan Paket Takjil

Jumat, 14 Maret 2025 - 20:37 WIB

PIKK dan Srikandi PLN UP3 Madura Salurkan Puluhan Sembako

Kamis, 13 Maret 2025 - 13:28 WIB

LPK Soroti Penggunaan BOS SMAN 1 Arjasa Sumenep

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:03 WIB

Sumur Bor di Dusun Paojajar Keluarkan Aroma Gas

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:18 WIB

IWO Pamekasan Berbagi Berkah di Bulan Suci Ramadhan

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Arini Wenny Oktora Berbagi Ratusan Paket Takjil

Jumat, 14 Mar 2025 - 21:32 WIB

BERITA TERKINI

PIKK dan Srikandi PLN UP3 Madura Salurkan Puluhan Sembako

Jumat, 14 Mar 2025 - 20:37 WIB

BERITA TERKINI

LPK Soroti Penggunaan BOS SMAN 1 Arjasa Sumenep

Kamis, 13 Mar 2025 - 13:28 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Dusun Paojajar Keluarkan Aroma Gas

Rabu, 12 Mar 2025 - 11:03 WIB

BERITA TERKINI

IWO Pamekasan Berbagi Berkah di Bulan Suci Ramadhan

Selasa, 11 Mar 2025 - 13:18 WIB