Warga Bugih Pamekasan, Terjaring Razia Gepeng

Selasa, 4 Juli 2017 - 15:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Nanang

PAMEKASAN, SOROTPUBLIK.COMSania (65) Warga Kelurahan Bugih Kecamatan Kota Pamekasan Madura Jawa Timur, yang tertangkap razia gepeng di daerah surabaya, selasa (04/07) telah ditangani oleh Dinas Sosial Kabupaten Pamekasan, setelah diantar pulang oleh Dinas Sosial Kota Surabaya.

Koordinator PKS Dinsos Kota Surabaya, Sri Musilawati, menerangkan, bahwa Sania adalah salah satu diantara ratusan gepeng yang terjaring Razia yang dilakukan oleh Satpol PP kota Surabaya di beberapa titik lokasi kota setempat. Antara lain, di daerah Kembang Kuning, Ampel dan lainnya.

“Beberapa gepeng, yang berhasil terjaring rasia kami data dan kemudian kami lakukan pembinaan di Dinas Sosial Kota Surabaya. Setelah dilakukan pembinaan, kemudian beberapa orang yang ingat dan tahu tempat asalnya maka kami pulangkan ke daerahnya masing-masing, termasuk ibu Sania,” Terang Sri Musilawati, Kordinator PKS Dinsos Kota Surabaya, selasa (04/07).

Pemulangan sejumlah gepeng yang terjaring rasia dan telah dilakukan pembinaan oleh pemkot surabaya itu dilakukan, lantaran daya tanpung tempat di Dinsos Keputih Surabaya saat ini kurang memadahi. Pasalnya, dari beberapa kegiatan rasia gepeng yang telah gencar dilakukannya itu Dinsos Keputih Surabaya telah berhasil menampung 1400 orang.

Secara terpisah, H. Syaiful, Kepala Dinsos Pamekasan menyatakan sangat apresiatif terhadap langkah dan upaya  yang telah dilakukan oleh pihak dinsos pemkot surabaya yang telah sudi bekerjasama untuk bisa memulangkan warga pamekasan ke tempat asalnya yang melibatkan pihaknya itu.

“Sebenarnya kami malu atas semua ini, karena bisa jadi sebagian elemen masyarakat yang tidak faham akan menilai Kabupaten Pamekasan adalah sebagai penyumbang gepeng ke daerah lain. Akan tetapi, kami sangat apresiatif terhadap langkah dan upaya yang telah dilakukan oleh pemkot surabaya itu,” Terang Syaiful Kepala Dinsos Pamekasan.

Berita Terkait

Sejumlah Petani di Sumenep Lakukan Audensi
Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi
Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi
Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI
Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah
Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai
H. Achmad Fauzi Resmi Lantik Paguyuban Musik Tongtong
Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan

Berita Terkait

Senin, 19 Mei 2025 - 15:08 WIB

Sejumlah Petani di Sumenep Lakukan Audensi

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:58 WIB

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Sejumlah Petani di Sumenep Lakukan Audensi

Senin, 19 Mei 2025 - 15:08 WIB

BERITA TERKINI

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:58 WIB

BERITA TERKINI

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

BERITA TERKINI

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

ADVERTORIAL

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB