Pemkab Kembali Peroleh WDP Dari BPK RI

Senin, 22 Agustus 2016 - 12:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Doess

SUMENEP , sorotpublik.com – Tahun 2016 ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab)  Sumenep, Madura, Jawa Timur kembali memperoleh opini wajar dengan pengecualian (WDP) dari Badan Pengawas Keuangan (BPK) RI.

Penyebabnya tak lain adalah karena adanya beberapa kekeliruan dan kesalahan dalam pengelolaan keuangan dan administrasi pemerintahan, sehingga kabupaten sumenep pada tahun ini  tidak memperoleh opini wajar tanpa pengecualian (WTP).

Bupati Sumenep, A. Busyro Karim, menyatakan, Pemkab mendapatkan Penilaian wajar dengan pengecualian (WDP) dari BPK RI karena terkendala masalah aset dan penyertaan modal ke BUMD yang belum ada perdanya. Senin (22/8/2016).

Menurutnya, Untuk meraih penilaian wajar tanpa pengecualian (WTP) Pemkab sudah berupaya menertibkan aset pemerintah. Salah satunya telah menganggarkan pembebasan lahan sekolah dasar (SD).

“Saat ini memang banyak lahan SD yang dipersoalkan oleh warga yang mengaku pemilik lahannya. Kami sudah berupaya melakukan pembebasan, tapi selalu muncul lagi ditempat yang berbeda,” Paparnya.

Sementara itu, terkait dengan perda penyertaan modal ke BUMD, sebenarnya sudah tinggal melakukan pengesahan, namun lebih dulu opini BKP yang turun.

“Karena pihaknya terus berupaya melakukan perbaikan, kemungkinan besar pada tahun depan, yakni  tahun 2017 Kabupaten Sumenep bisa memperoleh opini WTP,” pungkasnya.

Berita Terkait

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi
Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi
Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI
Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah
Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai
H. Achmad Fauzi Resmi Lantik Paguyuban Musik Tongtong
Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan
Bupati Sumenep Meminta Masyarakat Menjaga Kebersihan

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:58 WIB

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:58 WIB

BERITA TERKINI

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

BERITA TERKINI

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

ADVERTORIAL

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB