Sorotpublik.com – Sampang, Meskipun pencegahan dilakukan dengan intens oleh Badan Narkotika (BNK) Sampang, untuk meminimalisir penyalah gunaan narkoba hingga menghabiskan dana 390 juta. Namun hal itu masih belum mampu mengurangi angka kasus narkoba.
“Kami tidak bisa memungkiri peredaran narkoba mengalami peningkatan, meski setiap tahunnya sudah ada anggaran program itu,” Tutur Pelaksana Harian BNK Sampang Rudi Setiady, Senin (25/01/2016).
Rudi yang juga menjabat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) itu menjelaskan, pihaknya hanya punya wewenang di pencegahan dengan gencar mensosialisasikan ke sejumlah kalangan terutama pelajar dan remaja tentang bahaya narkoba.
Sehingga kedepan, upaya dalam mengantisipasi terus meningkatnya kasus narkoba, pihaknya akan meminta agar di Sampang ada perwakilan tangan kanan dari BNN Pusat.
“Memang anggaran P4GN masih terbatas, tugas kami hanya sebatas sosialisasi tentang bahaya narkoba dan tidak mempunyai wewenang menindaklanjuti, makanya rencana kami itu akan lebih baik karena BNN lebih kepada penindakan,” pungkasnya. (MM/Fin)