Penulis : Doess
SUMENEP, SOROTPUBLIK.com – Persoalan kendaraan bodong tanpa memiliki surat-surat masih marak ditemukan di wilayah kepulauan Sumenep, Madura, Jawa Timur. Namun, pihak kepolisian polres setempat terkesan tutup mata atas maraknya sepeda motor ini.
Seperti di Pulau Giliyang, Kecamatan Dungkek, pulau yang hanya ditempuh sekitar 45 menit perjalanan laut dari daratan, warga dua desa di pulau ini rata-rata memakai kendaraan motor.
Kenapa dikatakan bodong, karena kendaraan sepeda motor yang digunakan warga rata-rata tidak dipasang nomor polisi berupa plat nomor.
Warga pulau Giliyang yang enggan disebutkan namanya menuturkan, warga dua Desa Pulau Giliyang memang dari dulu memang memakai kendaraan bodong.
“Kalau disini (giliyang) sangat rugi bila membeli kendaraan yang resmi, sebab motor hanya dipakai dipulau saja tidak didaratan,” Katanya menjelaskan, Sabtu (08/10/2016).
Harga motor bodong lebih murah yakni dikisaran 4 juta sudah mendapatkan motor bagus keluaran yang baru. Seperti Honda Beat, Yamaha Mio, Honda Supra dan yang lainnya.
“Pokoknya bila dibandingkan dengan yang resmi, sepeda motor bodong di Giliyang sangat diminati warga,” Paparnya.
Dia menjelaskan, cara mendapatkan sepeda motor bodong itu sangat mudah,yakni melalui seseorang yang sudah biasa menjual sepeda motor bodong di Pulau Giliyang.