SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Minimnya para siswa/siswi yang hendak mendaftarkan diri ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) menjadi keluhan sejumlah kepala sekolah di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Berdasarkan penuturan sejumlah kepala sekolah yang enggan disebutkan namanya di tiga kecamatan wilayah Pantai Utara (Pantura), diduga factor minimnya siswa/siswi enggan mendaftarkan diri ke SDN banyaknya anak-anak memilih masuk pesantren.
“Sampai saat ini yang mendaftarkan diri masih 15 anak untuk sekolah disini. Sebab ada di salah satu sekolah di Kecamatan Dasuk siswa/siswinya kurang dari 10 anak,” tuturnya, Selasa (24/07/2018).
Para kepala sekolah menambahkan, selain banyaknya anak-anak memilih masuk pesantren yang berpegaruh terhadap minimnya siswa, ada factor lain seperti menjamurnya sekolah swasta yang berdekatan dengan sekolah negeri.
“Pada saat ini kan tidak bisa dipungkiri, banyakny sekolah swasta,” tambahnya.
Dari adanya beberapa factor tersebut, seharusnya menjadi bahan evaluasi bersama terhadap Dinas Pendidikan Sumenep, sehingga dunia Pendidikan kedepannya bisa lebih baik.
Penulis: Brewok
Editor: Heri