Masyarakat Sampang Pertanyakan Perkembangan Kasus Safira

Minggu, 12 Mei 2019 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Safira (korban) digendong bapaknya seminggu sebelum meninggal dunia di RSUD Sampang. (Foto for SorotPublik)

Safira (korban) digendong bapaknya seminggu sebelum meninggal dunia di RSUD Sampang. (Foto for SorotPublik)

Penulis: Ratna/Kiki

SAMPANG, SOROTPUBLIK.COM – Banyak masyarakat Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur mempertanyakan terkait kasus Safira yang diduga meninggal dunia akibat kelalaian pihak RSUD dr. Mohammad Zyn Kabupaten Sampang.

Pertanyaan tersebut salah satunya, tentu datang dari keluarga korban yang sebelumnya sudah mengaku kecewa terhadap penegakan hukum di Kabupaten Sampang.

Mahfud, orang tua dari Safira sendiri merasa heran mengapa kasus anaknya itu hingga berbulan-bulan belum juga menemukan titik terang.

“Saya heran kepada penegak hukum yang berada di Kabupaten Sampang, karena hingga sampai saat ini kasus anak saya belum ada kejelasan,” katanya Minggu (12/05/2019).

Sementara itu, Hj. Nurul Hayati, warga yang selama ini mengikuti perkembangan kasus Safira menjelaskan, sudah lama tidak mendengar pemberitaan terkait kasus Safira setelah kasus tersebut ditangani oleh pihak Kepolisian Kabupaten Sampang.

“Entah mengapa setelah kasus itu ditangani pihak Polres pemberitaannya seperti menghilang ditelan bumi. Padahal saya mendapat kabar dari pihak keluarga korban bahwa kasus tersebut belum ada kejelasan,” ungkapnya, heran.

Berdasarkan data yang dihimpun jurnalis sorotpublik.com, kasus Safira diduga ada pengedapan agar tidak berlanjut. Sebab, kasus hukum tersebut akan menyeret salah satu petugas RSUD Kabupaten Sampang.

Berita Terkait

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI
Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak
Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan
Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar
Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas
Bappeda Sumenep Genjot Penguatan Sektor Unggulan
Jalan Mengelupas di Desa Ambunten Tengah Ditelantarkan
P3-TGAI di Desa Ellak Daya Jadi Sorotan LPK

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 09:16 WIB

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI

Rabu, 19 November 2025 - 06:33 WIB

Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak

Selasa, 18 November 2025 - 14:24 WIB

Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan

Senin, 17 November 2025 - 12:45 WIB

Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar

Minggu, 16 November 2025 - 10:22 WIB

Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI

Rabu, 19 Nov 2025 - 09:16 WIB

BERITA TERKINI

Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak

Rabu, 19 Nov 2025 - 06:33 WIB

BERITA TERKINI

Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan

Selasa, 18 Nov 2025 - 14:24 WIB

BERITA TERKINI

Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar

Senin, 17 Nov 2025 - 12:45 WIB

BERITA TERKINI

Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas

Minggu, 16 Nov 2025 - 10:22 WIB