Kais Berkah Ramadhan, Santri PP Mathali’ul Anwar Gelar Khataman Kitab Gundul

Selasa, 21 Juni 2016 - 10:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Doess
Editor   : Red

SUMENEP , sorotpublik.com
Ramadhan penuh berkah dan dilipatgandakannya segala pahala amal kebaikan, lagi-lagi tidak disia-siakan oleh santriwan – santriwati, Pondok Pesantren (Ponpest) Mathali’ul Anwar, Desa Pangarangan, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur.

Sekedar diketahui, selama hampir satu bulan penuh di Bulan Ramadhan, di Ponpes Mathali’ul Anwar ini, rutin mengadakan pengajian khataman Kitab yang memang diagendakan tamat sebelum lebaran.

Ustadz Ndang Supriyadi, Ponpest Mathali’ul Anwar, menyatakan, setiap tahun, selain mengadakan tadarus Al-Qur’an, santriwan- santriwati juga rutian mengadakan khataman kitab. Waktunya setelah selesai melaksanakan shalat tarawih.

” Tiap tahun, jenis kitab yang dikaji berubah-rubah. Saat ini, jenis kitab yang dipilih untuk dikhatamkan adalah, kitab kuning atau yang biasa disebut dengan kitab gundul, syarah Kitab Rukhosut toharoh, adalah kitab yang membahas masalah najis-najis yang di rukhsoh atau dimaafkan, sebanyak 50 halaman, pengarangnya Syek Moh. Bafadlol,” Papar Ust Ndang,Selasa, 21/06/2016.

Ustadz senior di PP Mathali’ul Anwar ini menjelaskan, Pengajian atau khataman kitab baik santri putri maupun putra, dipimpin langsung oleh para Ustadz, santri kewajibannya menelaah dan mengartikan dengan cara menulisnya di kitab terhadap apa yang disampaikan oleh ustadz.

Berbeda dengan Ponpest lain di Kabupaten sumenep, Mungkin cara pengajian atau khataman kitab seperti ini merupakan ciri khas PP Mathali’ul Anwar, yang memang wajib dilaksanakan dan tidak boleh ditinggalkan oleh santri selama Bulan Ramadhan.

“Setelah khatam mengaji kitab, para santri, oleh pengasuh Ponpest biasanya diizinkan dan berkemas diri untuk liburan menyambut Idul Fitri di kampung halaman Masing-masing, baru setelah lebaran ketupat, tepatnya H+7 lebaran para santri kembali lagi ke pondok pesantren untuk menuntut ilmu,” pungkasnya.

Berita Terkait

Proyek Irigasi di Desa Bukabu di Laporkan ke Kejaksaan
Proyek Siluman Viral di Desa Bukabu Sumenep
Aksi Balap Liar di Talango Dibubarkan Polisi
Ratusan Mahasiswa Gelar Aksi di Kantor DPRD Pamekasan
RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Suport Bagi Bagi Takjil PJS
PJS Bagi Bagi Takjil di Akses Jalan Nasional
Proyek Faping Kembali Dikerjakan di Desa Ambunten Timur
Bupati Sumenep Santuni Ratusan Anak Yatim

Berita Terkait

Senin, 24 Maret 2025 - 18:39 WIB

Proyek Irigasi di Desa Bukabu di Laporkan ke Kejaksaan

Minggu, 23 Maret 2025 - 15:21 WIB

Proyek Siluman Viral di Desa Bukabu Sumenep

Sabtu, 22 Maret 2025 - 23:00 WIB

Aksi Balap Liar di Talango Dibubarkan Polisi

Jumat, 21 Maret 2025 - 14:58 WIB

Ratusan Mahasiswa Gelar Aksi di Kantor DPRD Pamekasan

Kamis, 20 Maret 2025 - 18:12 WIB

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Suport Bagi Bagi Takjil PJS

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Proyek Irigasi di Desa Bukabu di Laporkan ke Kejaksaan

Senin, 24 Mar 2025 - 18:39 WIB

BERITA TERKINI

Proyek Siluman Viral di Desa Bukabu Sumenep

Minggu, 23 Mar 2025 - 15:21 WIB

BERITA TERKINI

Aksi Balap Liar di Talango Dibubarkan Polisi

Sabtu, 22 Mar 2025 - 23:00 WIB

BERITA TERKINI

Ratusan Mahasiswa Gelar Aksi di Kantor DPRD Pamekasan

Jumat, 21 Mar 2025 - 14:58 WIB

BERITA TERKINI

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Suport Bagi Bagi Takjil PJS

Kamis, 20 Mar 2025 - 18:12 WIB