Baru! Gerakan ‘Memilah Sampah Menabung Emas’ di Bank Sampah Hadir di Sumenep

Sabtu, 6 April 2019 - 15:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Sumenep, KH A. Busyro Karim (kiri) melihat alat penghancur sampah usai meresmikan Bank Sampah di Perumahan Pondok Indah, Desa Marengan, Sumenep. (Foto: Hairul/SorotPublik)

Bupati Sumenep, KH A. Busyro Karim (kiri) melihat alat penghancur sampah usai meresmikan Bank Sampah di Perumahan Pondok Indah, Desa Marengan, Sumenep. (Foto: Hairul/SorotPublik)

Penulis: Hairul/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Gerakan ‘Memilah Sampah Menabung Emas’ merupakan program terobosan yang sangat positif bagi kelestarian lingkungan. Program tersebut diseleggarakan oleh PT. Pegadaian yang secara serentak dilaksanakaan di 12 Kantor Wilayah di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Acara yang bertempat di Pondok Marengan Indah, Desa Marengan, Kabupaten Sumenep tersebut, dihadiri langsung oleh Direktur Utama PT. Pegadaian, Kuswiyoto. Ia mengungkapkan, melalui program itu, pihaknya ingin mengajak masyarakat agar lebih proaktif peduli terhadap lingkungan.

“Gerakan ‘Memilah Sampah Menabung Emas’ ini kami lakukan sebagai wujud bakti untuk mendukung program Indonesia Bersih” ungkap Kuswiyoto, Sabtu (06/04/2019).

Besar harapan agar program itu berjalan dengan baik, dalam acara tersebut juga diresmikan Bank Sampah. Bank Sampah nantinya berfungsi bagi masyarakat yang mendaftarkan dirinya sebagai nasabah, dapat menukarkan sampah yag diperoleh dengan tabungan emas atau uang, atas nama Pegadaian.

Sementara Bupati Sumenep, KH A. Busyro Karim mengapresiasi program ‘Memilah Sampah Menabung Emas’ tersebut. Ia berharap, itu juga akan ada di sejumlah daerah kepulauan di Kabupaten Sumenep.

“Program ini sangat bagus, karena ternyata membersihkan sampah tidak hanya hanya menciptakan lingkungan yang sehat, tapi memberi penghasilan” ucapnya.

Sampah yang ditabung dalam Bank Sampah, nantinya akan dipilah dan dihancurkan dengan alat khusus. Kemudian diolah menjadi sejumlah barang yang bernilai ekonomis.

Berita Terkait

Warga Desa Bulla’an Diringkus Polisi
Syech Terkenal Menjadi Imam Masjid di Australia
Inovasi Selantang Program Puskesmas Pragaan
Bupati Sumenep Sambangi Warga Batu Putih Laok
Proyek DAK Fisik di Sumenep Hampir Rampung
Kabid GTK Paparkan Tentang Keberhasilan Pendidikan
Memasuki Penghujung 2024, Akses Jalan Banyak Rusak
Puskesmas Bluto Raih Predikat Fasilitas Kesehatan Berkomitmen Pelayanan JKN

Berita Terkait

Minggu, 15 September 2024 - 08:37 WIB

Warga Desa Bulla’an Diringkus Polisi

Jumat, 13 September 2024 - 09:20 WIB

Syech Terkenal Menjadi Imam Masjid di Australia

Kamis, 12 September 2024 - 19:03 WIB

Inovasi Selantang Program Puskesmas Pragaan

Rabu, 11 September 2024 - 12:14 WIB

Proyek DAK Fisik di Sumenep Hampir Rampung

Selasa, 10 September 2024 - 14:40 WIB

Kabid GTK Paparkan Tentang Keberhasilan Pendidikan

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Warga Desa Bulla’an Diringkus Polisi

Minggu, 15 Sep 2024 - 08:37 WIB

HUKUM & KRIMINAL

Warga Sokobanah Sampang Diringkus Polisi

Sabtu, 14 Sep 2024 - 07:19 WIB

ADVERTORIAL

Ribuan Guru Ngaji di Daftarkan BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 13 Sep 2024 - 19:58 WIB

BERITA TERKINI

Syech Terkenal Menjadi Imam Masjid di Australia

Jumat, 13 Sep 2024 - 09:20 WIB

BERITA TERKINI

Inovasi Selantang Program Puskesmas Pragaan

Kamis, 12 Sep 2024 - 19:03 WIB