SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Akibat diterjang ombak besar sebuah perahu milik nelayan hancur terbelah dua. Peristiwa itu terjadi di pelabuhan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Desa Pasongsongan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Kronologi nahas tersebut bermula saat perahu milik Hasan (60) warga Pasongsongan ditambatkan di tengah laut. Setelah beberapa jam, tali jangkar yang diikat pada perahu putus karena tidak kuat menahan terjangan ombak yang cukup besar. Akibatnya, perahu terombang-ambing dan menabrak beton tangkis laut hingga pecah dan terbelah dua.
“Kami hendak kembali melaut, jadi perahu ditambatkan di tengah, 500 meter dari pelabuhan. Namun tali jangkar putus dan perahu menghantam beton,” ungkap Hasan, Sabtu (14/09/2019).
Mengetahui hal itu, Hasan dan nelayan lainnya langsung menyelematkan barang-barang mereka yang ada di perahu, seperti jaring, drum dan bahan bakar. Akan tetapi dari usaha mereka, masih ada sejumlah barang berharga lainnya yang tak bisa diselamatkan, termasuk 3 mesin perahu.
Sementara itu, Kapolsek Pasongsongan AKP Suwardi mengaku akan berkoordinasi dengan petugas pelabuhan agar dapat mengevakuasi bangkai perahu tersebut.
“Tidak ada korban jiwa, namun kerugian berkisar 200 juta,” ucap AKP Suwardi.
Pasca kejadian, pemilik perahu dan 16 nelayan lainnya hanya bisa pasrah, dan berharap bantuan segera turun agar perahu bisa diperbaiki. Sebab, mata pencaharian utama mereka bergantung pada hasil laut.
Penulis: Hairul
Editor: Helmy