Penulis: Irul/Kiki
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Petani tembakau di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur keluhkan hama ulat yang menyerang tanaman tembakau mereka yang masih terbilang muda.
Seperti dituturkan Hj. Faiseh (48), warga Desa Sera Timur, Kecamatan Bluto. Ia mengalami kesulitan untuk memberantas hama ulat yang menyerang tanaman tembakaunya.
“Saya harus memungut ulat yang ada pada tembakau, karena dikasih obat tidak mempan,” ucap Faiseh, Selasa (23/07/2019).
Hama ulat itu menyerang tanaman tembakau yang masih tergolong muda. Lahan yang diserang mayoritas yang ada di dataran tinggi (tembakau gunung).
Jika terus terjadi, hal itu sangat berbahaya bagi kualitas tembakau petani. Karena ulat memakan daun muda di bagian pucuknya, sehingga saat tumbuh besar, daun tembakau akan rusak dan bolong-bolong.
“Meski sudah dipungut, setelah 2 hari biasanya ulat akan ada kembali,” lanjut Faiseh.
Menurutnya, itu merupakan permasalahan lain yang dihadapi petani tembakau. Karena bagi masyarakat Madura, tembakau masih menjadi komoditi utama bagi petani.