Mobil Angkot Hantam Pengendara Motor di Sumenep, Satu Nyawa Melayang

Rabu, 8 Mei 2019 - 16:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mobil angkot dan motor yang mengalami kecelakaan di Jalan Raya Pamekasan - Sumenep, tepat di depan POM Bensin Desa Pakamban, Kecamatan Pragaan. (Foto: Hend/SorotPublik)

Mobil angkot dan motor yang mengalami kecelakaan di Jalan Raya Pamekasan - Sumenep, tepat di depan POM Bensin Desa Pakamban, Kecamatan Pragaan. (Foto: Hend/SorotPublik)

Penulis: Hend/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Raya Pamekasan – Sumenep, Rabu (08/05/2019) sekira pukul 12.45 WIB. Peristiwa tepat di depan POM Bensin Desa Pakamban, Kecamatan Pragaan tersebut menyebabkan satu orang pengendara meninggal dunia.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan itu adalah mobil angkot dengan Nomor Polisi AG 7321 D yang menabrak seorang pengendara sepeda motor saat sedang membawa penumpang dari arah Pamekasan ke Sumenep.

Informasi yang berhasil dihimpun sorotpublik.com di lokasi, mobil bus mini berwarna merah itu sedang melaju dari arah Pamekasan menuju ke Sumenep dengan kecepatan tinggi. Sementara dari arah yang sama dengan jarak tidak terlalu dekat melaju sepeda motor mengambil jalan untuk menyeberang.

Disebabkan mobil melaju dengan kecepatan tinggi, akhirnya motor berwarna hitam yang dikendarai Bashar (46) dihantam dan diseret kira-kira hingga jarak 200 meter dari tempat asalnya.

“Jadi, Pak, Bashar itu mau nyebrang ke arah POM, sementara Mobil merah itu melaju dengan cepat. Mungkin ndak melihat kalau ada motor mau nyebrang, sehingga mobil berpenumpang 7 orang itu menabrak pengendara motor,” kata ZN, warga setempat yang berada di lokasi kejadian.

Akibat laka lantas tersebut, pengendara sepeda motor yang beralamat di Desa Larangan Perreng, Kecamatan Pragaan meninggal dunia. Sementara sopir mobil angkot, hingga berita ini dinaikkan belum diketahui identitasnya karena melarikan diri meninggalkan mobilnya

“Kalau 7 penumpang mobil itu selamat,” imbuh ZN, sumber yang enggan disebutkan nama terangnya itu.

Berita Terkait

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai
Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan
Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan
P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK
Bea Cukai Madura Diminta Tidak Tutup Mata
Bea Cukai Madura Ditunggu Pemilik Rokok Tanpa Pita Cukai
LPK Jawa Timur Meminta Bea Cukai Periksa Oknum LSM
Oknum LSM Akui Memiliki Rokok Tanpa Pita Cukai

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:54 WIB

Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan

Selasa, 6 Mei 2025 - 07:39 WIB

Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan

Minggu, 4 Mei 2025 - 05:10 WIB

P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK

Sabtu, 3 Mei 2025 - 06:02 WIB

Bea Cukai Madura Diminta Tidak Tutup Mata

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

ADVERTORIAL

H. Achmad Fauzi Resmi Lantik Paguyuban Musik Tongtong

Kamis, 8 Mei 2025 - 16:22 WIB

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:54 WIB

ADVERTORIAL

Bupati Sumenep Meminta Masyarakat Menjaga Kebersihan

Rabu, 7 Mei 2025 - 12:14 WIB

BERITA TERKINI

Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan

Selasa, 6 Mei 2025 - 07:39 WIB