Para Pengunjung Sayangkan Bangunan di atas Ikon Pantai Slopeng Sumenep

Selasa, 25 Desember 2018 - 10:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lokasi resto yang dibangun tepat di area gunung pasir Pantai Slopeng Sumenep. (Foto: Heri/SorotPublik)

Lokasi resto yang dibangun tepat di area gunung pasir Pantai Slopeng Sumenep. (Foto: Heri/SorotPublik)

Penulis: Heri/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Para pengunjung yang berlibur di Pantai Slopeng di Desa Semaan, Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menyayangkan ikon Pantai Slopeng dibangun resto.

Hal tersebut dianggap telah merusak potensi wisata alami yang selama ini menjadi daya tarik dari pantai tersebut.

Hendra, salah satu pengunjung asal Kabupaten Sampang menyatakan terasa tidak elok apabila pantai yang terkenal dengan bukit pasir itu, kini dibangun resto tepat di area bukit pasirnya. Para pengunjung yang biasa berfoto di bukit pasirnya jadi agak enggan, karena di area tersebut dibangun resto yang saat ini belum dibuka.

“Rencana saya tadi mau selfi di bukit pasir, tapi karena ada cafenya terasa kurang elok aja,” ujar Hendra, Selasa (25/12/2018).

Hal yang sama diungkapkan Mia (19). Remaja yang terbiasa refreshing ke Pantai Slopeng saat liburan itu mengaku kaget saat naik ke bukit pasir yang menjadi ikon Pantai Slopeng karena kini dibangun resto.

“Semoga aja Sumenep tidak seperti wilayah lain yang saat ini sering dilanda bencana alam akibat ulah manusia. Karena setahu saya wilayah yang terkena bencana karena pantainya udah beralih fungsi menjadi tempat maksiat,” tuturnya.

Apa yang disampaikan Mia memang terdengar agak ekstrem. Namun mengingat bencana alam baru-baru ini terjadi di wilayah pantai yang menjadi tempat hiburan, kekhawatirannya itu terasa wajar.

Mia dan beberapa pengunjung lainnya berharap, dibangunnya resto tersebut bukan dijadikan tempat maksiat. Namun dimanfaatkan ke arah lebih baik dalam menunjung fasilitas wisata Pantai Slopeng.

Berita Terkait

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif
SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival
Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB
Puskesmas Batuan Laksanakan Kaji Tiru dan Workshop ILP

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 19:00 WIB

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Jumat, 22 November 2024 - 22:45 WIB

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Selasa, 19 November 2024 - 10:41 WIB

Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Sabtu, 23 Nov 2024 - 19:00 WIB

BERITA TERKINI

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:45 WIB

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB