Atasi Lonjakan Harga di Bulan Puasa di Sumenep Lewat Operasi Pasar

Senin, 6 Juni 2016 - 17:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Nt
Editor   : Red

SUMENEP , sorotpublik.com

Untuk mengatasi lonjakan harga kebutuhan pokok di bulan puasa 1437 Hijriyah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyiapkan operasi pasar.

“Operasi pasar ini merupakan program Pemerintah Provinsi Jawa Timur, tujuannya bukan menstabilkan harga kebutuhan pokok dipasaran melainkan hanya membantu meringankan beban ekonomi masyarakat,” terang Kepala Disperindag Sumenep, Saiful Bahri, Senin (6/6/2016).

Ia menuturkan, barang yang disediakan dalam operasi pasar adalah beras, gula, minyak goreng dan tepung terigu, dengan harga subsidi. Untuk harga gula dipatok lebih rendah dari pasaran, yakni Rp11.500 per kilogram. Sedangkan dipasaran harga gula sudah berkisar antaran Rp15.500 hingga Rp16 ribu per kilogram.

“Setiap hari dimasing-masing titik lokasi operasi pasar, kita sediakan 650 kilogram gula. Setiap pembeli hanya dibatasi maksimal 2 kilogram saja,” paparnya.

Siaful berharap dengan operasi pasar yang akan dipusatkan di dua pasar tradisional di Sumenep, akan mampu membuat harga kembali stabil.

“Naiknya harga kebutuhan pokok ini kan diakibatkan dengan tingginya permintaan konsumen. Nah, ketika kebutuhan dipenuhi oleh operasi pasar, bisa jadi harga kembali stabil,” ungkapnya.

Saiful mengungkapkan, kegiatan operasi pasar akan berlangsung sejak tanggal 27 Mei hingga 1 Juli 2016, sebelum lebaran.

Berita Terkait

Kelompok Tani di Rubaru Akui Menjual Bantuan Tracktor
Proyek Drainase di Jalan dr. Wahidin Jadi Sorotan
Akses Jalan di Desa Campaka Dikeluhkan Warga
Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Serap Aspirasi Warga
Pengaspalan di Desa Batubelah Barat Ditumbuhi Rerumputan
Angin Puting Beliung Terjang Desa Payudan Dundang
Ratusan Masyakat Dasuk Datangi Masjid Asholihin
Sejumlah LSM Menilai Proyek Pengaspalan Lemah

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 11:43 WIB

Kelompok Tani di Rubaru Akui Menjual Bantuan Tracktor

Sabtu, 27 Desember 2025 - 15:31 WIB

Proyek Drainase di Jalan dr. Wahidin Jadi Sorotan

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:26 WIB

Akses Jalan di Desa Campaka Dikeluhkan Warga

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:49 WIB

Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Serap Aspirasi Warga

Selasa, 23 Desember 2025 - 08:18 WIB

Pengaspalan di Desa Batubelah Barat Ditumbuhi Rerumputan

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Kelompok Tani di Rubaru Akui Menjual Bantuan Tracktor

Minggu, 28 Des 2025 - 11:43 WIB

BERITA TERKINI

Proyek Drainase di Jalan dr. Wahidin Jadi Sorotan

Sabtu, 27 Des 2025 - 15:31 WIB

BERITA TERKINI

Akses Jalan di Desa Campaka Dikeluhkan Warga

Jumat, 26 Des 2025 - 11:26 WIB

BERITA TERKINI

Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Serap Aspirasi Warga

Rabu, 24 Des 2025 - 23:49 WIB

BERITA TERKINI

Pengaspalan di Desa Batubelah Barat Ditumbuhi Rerumputan

Selasa, 23 Des 2025 - 08:18 WIB