Turut Berduka atas Meninggalnya Randi, Mahasiswa dan Polres Sumenep Gelar Shalat Gaib Bersama

Sabtu, 28 September 2019 - 19:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polisi dan mahasiswa IMM Sumenep saat melakukan shalat gaib di jalan raya depan Mapolres Sumenep. (Foto: Hairul/SorotPublik)

Polisi dan mahasiswa IMM Sumenep saat melakukan shalat gaib di jalan raya depan Mapolres Sumenep. (Foto: Hairul/SorotPublik)

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Turut berduka cita atas meninggalnya Immawan Randi saat aksi demonstasi di Kendari, sejumlah personel Polres Sumenep dan pemuda yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa dan Pelajar Muhammadiyah (IMM) menggelar Shalat Gaib di jalan raya, Sabtu (28/09/2019).

Misbahul, salah satu mahasiswa IMM mengaku, semua angkatan di berbagai daerah melakukan aksi belasungkawa, termasuk di Sumenep. Karena menurut dia insiden yang menimpa Randi merupakan duka bersama.

“Sama seperti kita, almarhum berjuang demi kesejahteraan bangsa ini, ini adalah duka bersama,” jelasnya, usai melaksanakan Shalat Gaib di jalan raya depan Polres Sumenep.

Selain mahasiswa dan pelajar, jajaran Kepolisian juga terlihat berbaur di antara mereka. Sementara sebagian polisi lainnya bertugas menjaga keamanan jamaah dengan cara membentuk barisan, agar tetap khusuk.

Shalat gaib tersebut dilakukan sebagai rasa duka cita atas Immawan Randi yang harus meregang nyawa akibat tertembak di bagian dada sebelah kanan saat menyampaikan aspirasinya di Gedung DPRD Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (26/09/2019) kemarin.

Waka Polres Sumenep, Kompol Andi Febriyanto mnyampaikan, keluarga besar Polri turut berbelasungkawa atas insiden tersebut. Pihaknya akan melakukan berbagai hal mulai dari mengirim karangan bunga, doa bersama dan lainnya.

“Sesuai perintah dari Kapolda Jatim, kami mengirimkan bunga dan ikut melakukan kegiatan belasungkawa lainnya,” ucapnya.

Selain shalat gaib dan doa bersama, mahasiswa juga melakukan orasi menyampaikan tuntutan agar pihak Kepolisian mengusut tuntas kasus meninggalnya mahasiswa di Kendari tersebut.

Penulis: Hairul
Editor: Helmy

Berita Terkait

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi
Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI
Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai
Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan
Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan
P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK
Bea Cukai Madura Diminta Tidak Tutup Mata
Bea Cukai Madura Ditunggu Pemilik Rokok Tanpa Pita Cukai

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Selasa, 6 Mei 2025 - 07:39 WIB

Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan

Minggu, 4 Mei 2025 - 05:10 WIB

P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

BERITA TERKINI

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

ADVERTORIAL

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

ADVERTORIAL

H. Achmad Fauzi Resmi Lantik Paguyuban Musik Tongtong

Kamis, 8 Mei 2025 - 16:22 WIB