TKI Tewas asal Sumenep Bertambah

Rabu, 27 Juli 2016 - 13:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Nt
Editor   : Red

SUMENEP , sorotpublik.com
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang tewas dalam kejadian kapal tenggalam diperairan Johor, Malaysia, pada Minggu (24/7/2016) kemarin, bertambah menjadi tiga orang.

Semula Rusida (28), warga Desa Angkatan, Kecamatan Arjasa (Pulau Kangean). Kini TKI tewas itu bertambah dua, atas nama Farida (30) dan Salim (32), semuanya merupakan warga Desa Paseraman, Kecamatan Arjasa (Pulau Kangean), Sumenep.

“Informasi terbaru dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia, ketiga TKI tewas dalam insiden kapal tenggelam di Johor, Malaysia, adalah warga Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep,” terang Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumenep, Koesman Hadi, Rabu (27/7/2016).

Ia menuturkan, dengan bertambahnya korban meninggal dunia itu, maka jumlah TKI asal Sumenep yang tercatat menjadi korban pada peristiwa kapal tenggelam menjadi 5 orang, yakni 3 orang tewas dan 2 TKI lainnya selamat.

“Kita terus melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat, untuk mengetahui masih ada tidaknya TKI asal Sumenep yang menjadi korban tenggelamnya kapal di Perairan Johor, Malaysian” tandasnya.

Terkait pemulangan jenazah, sesuai surat pemberitahuan dari pusat, akan dikirim ke Indonesia pada tanggal 28 Juli 2016.

“3 jenazah korban kapal tenggelam tersebut, akan dikirim dari Malaysia ke Indonesia tanggal 28 Juli besok, melalui rute KLIA (Kuala Lumpur International Airport)-Jakarta-Surabaya,” ungkapnya.

Sementara 2 TKI lainnya yang selamat, yakni Muhawan, warga Desa Daandung, Kangean; dan Arifin, warga Desa Satembang, Arjasa (Pulau Kangean).

Sebelumnya, sebanyak 8 warga negara Indonesia (WNI) tewas dan 34 lainnya (26 pria dan 8 wanita) selamat akibat kapal yang mereka tumpangi tenggelam di Pantai Batu Layar, Johor, Malaysia, pada Minggu (24/7/2016) kemarin.

Kapal tersebut dalam pejalanan dari Johor menuju ke Batam dengan membawa 62 orang.

Berita Terkait

3 Lampu Penerangan Akses Jalan Pantura Padam
Forkopimda Menanam Jagung di Desa Ellak Daya
PT Empat Sekawan Mulya Salurkan Ratusan Bibit Durian Unggul
SMAN 1 Ambunten Gelar Jalan Jalan Sehat
Bantuan RTLH 2025 Diproyeksikan Mencapai Ratusan
Warga Sumenep Diringkus Polisi di Depan Taman Tajamara
Memasuki Tahun 2025, Akses Jalan Banyak Rusak di Dasuk
Polsek Kangean Amankan Pelaku Pengancaman

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 19:58 WIB

3 Lampu Penerangan Akses Jalan Pantura Padam

Selasa, 21 Januari 2025 - 11:07 WIB

Forkopimda Menanam Jagung di Desa Ellak Daya

Senin, 20 Januari 2025 - 14:41 WIB

PT Empat Sekawan Mulya Salurkan Ratusan Bibit Durian Unggul

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:56 WIB

SMAN 1 Ambunten Gelar Jalan Jalan Sehat

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:40 WIB

Bantuan RTLH 2025 Diproyeksikan Mencapai Ratusan

Berita Terbaru

foto dalam kondisi error

BERITA TERKINI

3 Lampu Penerangan Akses Jalan Pantura Padam

Kamis, 23 Jan 2025 - 19:58 WIB

BERITA TERKINI

Forkopimda Menanam Jagung di Desa Ellak Daya

Selasa, 21 Jan 2025 - 11:07 WIB

BERITA TERKINI

PT Empat Sekawan Mulya Salurkan Ratusan Bibit Durian Unggul

Senin, 20 Jan 2025 - 14:41 WIB

BERITA TERKINI

SMAN 1 Ambunten Gelar Jalan Jalan Sehat

Minggu, 19 Jan 2025 - 08:56 WIB

Ilustrasi RTLH

BERITA TERKINI

Bantuan RTLH 2025 Diproyeksikan Mencapai Ratusan

Jumat, 17 Jan 2025 - 15:40 WIB