Terus Berbenah, SDN Ambunten Timur 3 Sumenep Butuh Ini

Sabtu, 3 November 2018 - 19:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala SDN Ambunten Timur 3 Sumenep, Zainur Hasan menunjukkan lahan untuk dibangun MCK, namun terkendala dana. (Foto: Heri/SorotPublik)

Kepala SDN Ambunten Timur 3 Sumenep, Zainur Hasan menunjukkan lahan untuk dibangun MCK, namun terkendala dana. (Foto: Heri/SorotPublik)

Penulis: Heri/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Setelah ditunjuk sebagai sekolah rujukan di Kecamatan Ambunten, SDN Ambunten Timur 3 Sumenep, Madura, Jawa Timur terus berbenah. Berbagai kelengkapan sarana prasarana di sekolah itu terus diupayakan, agar memenuhi standar kualitas yang diharapkan.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan Kepala SDN Ambunten Timur 3, Zainur Hasan, saat ditemui sorotpublik.com di kantornya.

“Untuk melengkapi sarana dan prasarana untuk dijadikan SD rujukan seperti ditunjuk oleh dinas (Dinas Pendidikan Sumenep, red) sebenarnya masih banyak kekurangan,” tutur Hasan, Sabtu (03/11/2018).

Berbagai kekurangan tersebut, jelas Hasan, di antaranya seperti pagar berikut pintu gerbang sekolah, MCK, dan lainnya. Namun yang paling krusial saat ini adalah pemenuhan MCK, karena harus menyesuaikan banyaknya jumlah siswa.

“Kalau pagar itu bisa menyusul lah, tapi yang paling penting ini MCK-nya mengingat jumlah siswa dari tahun ke tahun grafiknya sangat meningkat,” ungkapnya.

Saat ini, jumlah siswa di SDN Ambunten Timur 3 ada 174 orang. Sementara MCK yang tersedia hanya 2, dengan rincian peruntukan 1 untuk guru, 1 untuk siswa.

“Itu dibangun dari Kasda, bukan dari warga. Nah, untuk pembangunan MCK ini memang ada rencana (dari warga, red), cuma saya tolak karena kan kemampuan wali murid itu berbeda-beda,” terang Hasan.

Karena itu, untuk memenuhi kebutuhan MCK dan sarana prasarana lainnya, ia berharap bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah. Saat ini, perhatian dari dinas terkait akan kebutuhan tersebut, kata Hasan, menjadi satu-satunya harapan pihak sekolah.

“Jadi harapan satu-satunya mohon kepada bapak-bapak di dinas terkait bisa melengkapi, memenuhi kebutuhan kami,” pungkasnya.

Berita Terkait

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival
Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB
Puskesmas Batuan Laksanakan Kaji Tiru dan Workshop ILP
Puskesmas Lenteng Gelar Pelatihan Kader Posyandu

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 22:45 WIB

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Rabu, 20 November 2024 - 10:12 WIB

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Selasa, 19 November 2024 - 04:08 WIB

Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:45 WIB

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB

BERITA TERKINI

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Rabu, 20 Nov 2024 - 10:12 WIB