SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur kembali menorehkan prestasi. Kali ini, siswa SMAN 1 Sumenep berhasil menembus final MCTEA 2020 di Brasil.
Keberhasilan itu sekaligus mewakili Indonesia dalam ajang final tersebut bersama MAN 2 Kota Malang, SMA Negeri 1 Rangkasbitung, Narada School Lebak Banten, SMA IT Cendikia Sumbawa, dan SMA Al-Muttaqin Tasikmalaya.
Mostra de Ciencias e Tecnologia da Escola Acai (MCTEA) 2020 adalah ajang penelitian Internasional yang berpusat di Brasil. Lomba tersebut diikuti perwakilan dari puluhan negara setelah melewati seleksi ketat di negara masing-masing.
Beberapa tahun yang lalu Indonesia berhasil meraih juara di Mostratec/MCTEA melalui pembimbingan dari OPSI Kemendikbud dan LKIR-LIPI. Di tahun-tahun berikutnya Indonesia semakin berkibar melalui delegasi yang sebelumnya telah mengikuti seleksi Nasional di Indonesian Science Project Olympiad (ISPO).
Kali ini tidak ada delegasi dari OPSI maupun LIPI di dalam kompetisi Internasional nan bergengsi. Hanya ada delegasi Indonesia yang sebelumnya berhasil menembus seleksi Nasional oleh Coinnetwork, NGO berlisensi yang mewadahi lomba penelitian ilmiah Internasional. Pada seleksi inilah karya Nasywa Azmi Chandrakanti kelas XI MIPA 7 dan Agist Royyan Rohmannov berhasil menembus final MCTEA 2020 di Brasil.
Kepala SMA Negeri 1 Sumenep Drs. Sukarman merasa bangga, bahwa siswa Smansa bisa menembus final MCTEA 2020 di Brasil sekaligus mewakili Indonesia dalam ajang tersebut. Beliau menegaskan bahwa pencapaian ini adalah awal yang bagus.
”Kami mengucap syukur Alhamdulillah dan ucapan terima kasih atas keberhasilan peserta didik kita yang telah berhasil menembus final MCTEA 2020 Brasil. Lomba ini merupakan lomba yang bergengsi dan mungkin baru pertama kali SMAN 1 Sumenep masuk final. Sebagai kepala sekolah saya mengapresiasi keberhasilan ini yang tentunya tidak lepas dari bimbingan dan pembinaan teman-teman guru serta dukungan dari orang tua dan pihak terkait,” ujar Sukarman.
Pihaknya berharap semoga peserta didiknya bisa menembus 3 besar dalam lomba Internasional tersebut.
“Pesan saya semoga mereka tetap semangat belajar, berdoa, dan senantiasa menjaga kesehatan. Semoga Allah akan mengabulkan segala keinginan dan hajat kita bersama,” imbuh mantan Kepala SMA Negeri 1 Kalianget.
Penulis: Rul
Editor: Heri