Penulis: Fin
Editor: Heri
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Puluhan massa yang mendemo kantor KPU Kabupaten Sumenep saat melakukan proses rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kabupaten ternyata juga diikuti oleh anak di bawah umur, Kamis (17/12/2015).
Dari pantauan sorotpublik.com tampak dua orang anak dibawah umur berada di atas mobil pick up yang ditumpangi para pendemo yang berorasi.
Sesekali anak kecil tersebut menengadahkan wajah polosnya ke atas melihat “kakaknya” yang sedang menyampaikan orasi, sambil sesekali tangan mungilnya memegang bendera.
Selain ikut dalam aksi di KPU, anak kecil tersebut sebelumnya juga ikut dalam aksi yang sama di kantor Panwaslih Kabupaten Sumenep. Dalam aksi itu bahkan dua anak di bawah umur tersebut berada di barisan depan sambil membawa bendera merah putih dan poster yang bertuliskan “Pemilihan ulang harga mati”.
Padahal sudah jelas dalam peraturan, anak dibawah umur tidak di perbolehkan terlibat dalam aksi demontrasi.
Sebagaimana diketahui, puluhan massa pendukung Paslon nomor 2 mendatangi kantor KPU Sumenep saat melakukan rekapitulasi. Massa tersebut menuntut KPU menghentikan rekapitulasi tingkat Kabupaten tersebut karena dinilai banyak terjadi pelanggaran dan kecurangan.