Penulis : Doess
SUMENEP , sorotpublik.com – Akibat jalan rusak tak kunjung diperbaiki selama puluhan tahun lamanya. Sejumlah warga di Desa Lebbeng Barat, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, melakukan aksi protes dengan cara menanam sebuah pohon pisang dijalan rusak dan berlubang. Kamis (25/8/16).
Jalan rusak yang ditanami pohon pisang itu merupakan jalan utama akses perekonomian warga Desa Lebeng barat. Kondisi jalan berlubang, aspalnya mengelupas dan batunya berserakan,sehingga menyulitkan pengendara yang melintas di jalan tersebut.
“kami sangat kecewa terhadap pemerintah karena membiarkan jalan rusak ini tidak kunjung diperbaiki. Kami terpaksa menanami pohon pisang karena jalan ini berbahaya dan sudah banyak korban yang jatuh gara-gara kondisi jalan berlubang,” Kata Ahmad sa’ie,warga desa setempat.
Warga Desa Lebeng barat kekecewaannya sudah memuncak, karena merasa sudah tidak diperdulikan lagi oleh pemerintah.
“di daerah lain sudah di hotmix semua, sementara di Desa ini malah dibiarkan rusak parah, seolah pemerintah tutup mata.” Ujarnya dengan nada kesal.
Di daeah lain jalan poros atau jalan utama seperti di Desa Rajun, Campaka, Lebeng Timur dan Prancak yang menuju desa bragung kecamatan Guluk-guluk sudah di hotmix semua, hanya di Desa ini yang dibiarkan rusak parah, padahal jalan ini merupakan jalan poros menuju kecamatan pasongsongan.
“Sedangkan keselatan jalur ini menuju kecamatan Guluk-guluk. Jadi sudah selayaknya di hotmix seperti jalan poros daerah lain di wilayah kecamatan Pasongsongan,” keluhnya.