SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Para petani cabai dan di Desa Tambaagung Tengah, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menjerit akibat harga cabai anjlok hingga kisaran dua ribu rupiah perkilo gramnya.
Salah satu petani cabai mengungkapkan, tak hanya harga tembakau yang saat ini anjlok, namun harga cabai saat ini berbeda dengan tahun 2019 yang mencapai 25.000-40.000 perkilo.
“Kini harapan para petani sudah pupus, karena harga cabai turun,” ungkap Agus, Sabtu (29/08/2020).
Ia menjelaskan, bahwa pandemi Covid-19 saat ini membuat kondisi para petani menjerit ditambah harga cabai anjlok yang menyebabkan kondisi para petani semakin terpuruk.
“Modal atau biaya perawatan menanam cabai belum balik, karena harga jauh dari harapkan petani,” jelasnya.
Agus berharap, pemerintah terkait memberikan solusi atas apa yang di alami para petani saat ini, agar para petani tidak terus merugi.
Penulis: M. Santoso
Editor: Heri