KPUD Sumenep Lakukan Simulasi Pemilu 2019, Ini Alasannya

Kamis, 14 Maret 2019 - 16:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana Simulasi Pemilu 2019 di Aula Islamic Centre Batuan Sumenep. (Foto: Hairul/SorotPublik)

Suasana Simulasi Pemilu 2019 di Aula Islamic Centre Batuan Sumenep. (Foto: Hairul/SorotPublik)

Penulis: Hairul/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang semakin dekat, berbagai persiapan dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Salah satunya dengan melakukan Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Pemilu 2019 di Aula Islamic Centre Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep.

Simulasi dianggap penting untuk dilaksanakan mengingat Pemilu 2019 memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi dibanding Pemilihan Gubernur kemarin. Sebab, dalam Pemilu April nanti terdapat 5 kategori pemilihan, yakni Pemilihan Presiden, Pemilihan DPR RI, Pemilihan DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten, dan DPD.

Simulasi tersebut diikuti oleh perwakilan sejumlah panitia penyelanggara dari berbagai daerah, termasuk daerah kepulauan. Panitia penyelanggara yang dilibatkan meliputi KPPS, PTPS, dan Saksi.

Komisioner KPUD Sumenep dari Divisi Teknis, Malik Mustofa berharap simulasi itu bisa menjadi contoh bagi panitia pelaksana di tiap daerah dan tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Simulasi ini sebagai upaya untuk memberikan contoh kepada anggota KPPS lebih mengetahui tata cara pemilihan” ucap Malik, Kamis (14/13/2019).

Dengan adanya simulasi tersebut, diharapkan pula akan mengurangi kemungkinan kesalahan saat pemilihan nanti. Selain itu, sedapatnya menjadi langkah preventif terhadap sejumlah kecurangan yang mungkin saja terjadi.

Namun hal yang paling penting, lanjut Malik, yaitu bagaimana agar masyarakat paham akan tata cara pemilihan. Sehingga, masyarakat lebih antusias untuk menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2019.

Berita Terkait

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI
Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak
Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan
Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar
Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas
Bappeda Sumenep Genjot Penguatan Sektor Unggulan
Jalan Mengelupas di Desa Ambunten Tengah Ditelantarkan
P3-TGAI di Desa Ellak Daya Jadi Sorotan LPK

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 09:16 WIB

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI

Rabu, 19 November 2025 - 06:33 WIB

Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak

Selasa, 18 November 2025 - 14:24 WIB

Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan

Senin, 17 November 2025 - 12:45 WIB

Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar

Minggu, 16 November 2025 - 10:22 WIB

Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI

Rabu, 19 Nov 2025 - 09:16 WIB

BERITA TERKINI

Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak

Rabu, 19 Nov 2025 - 06:33 WIB

BERITA TERKINI

Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan

Selasa, 18 Nov 2025 - 14:24 WIB

BERITA TERKINI

Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar

Senin, 17 Nov 2025 - 12:45 WIB

BERITA TERKINI

Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas

Minggu, 16 Nov 2025 - 10:22 WIB