Kitab Fiqh Covid Dilaunching, Bupati Sumenep Berharap Jadi Rujukan

oleh
Soal Kepala Dinas yang Alergi Wartawan, Bupati Sumenep Minta Jangan Terulang Lagi
Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim. (Foto: Heri/SorotPublik)

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Bupati Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur Dr. KH. A. Busyro Karim menyusun kitab figh Covid. Hal itu dilakukan untuk menjadikan rujukan dalam menghadapi pandemi Covid-19.

“Kitab ‘Fiqh Covid’ ini berawal dari catatan kecil yang saya tulis saat ‘morok’ di pondok pesantren Al Karimiyyah,” terang Busyro Karim, Selasa (19/05/2020).

Ia menambahkan, dari catatan itulah, selama kurang lebih 5 hari di awal Ramadhan, dirinya dibantu beberapa ustad tenaga pengajar di Al Karimiyyah menyusun catatan tersebut menjadi kitab kecil dengan tujuan tidak lain semata-mata untuk menyamakan persepsi tentang Covid-19 khususnya dalam perspektif agama.

“Karena itu, saya kira kitab kecil ini bisa menjadi rujukan bagi kita dalam menyikapi persoalan Virus Corona/Covid-19, misalnya dalam shalat berjamaah, meniadakan jumatan, memandikan jenazah atau sholatnya para tenaga medis,” pungkasnya.

Dalam launcing kitab figh Covid itu, turut hadir Sekretaris Sumenep, Wakil Bupati Sumenep dan beberapa tokoh penting.

Penulis: Rul/Yusa’
Editor: Heri

No More Posts Available.

No more pages to load.