Sorotpublik.com – Pamekasan, Kurang maksimal dalam mendampingi pemerintah desa dalam melaksanakan pembangunan, pendamping desa di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur mendapat sorotan.
Kondisi itu ditenggarai karena pendamping desa yang ditugaskan mayoritas bukan penduduk asli. Namun merupakan warga luar daerah dan belum mengenal desa/kecamatan tempat bertugas.
“Sementara ini kinerjanya masih belum optimal, karena masih penyesuaian,” jelas Kepala Desa Waru Barat, Abdus Salam Ramli, Senin (11/4/2016).
Sehingga Abdus menginginkan agar penempatan pendamping desa bisa dievaluasi kembali. Sebab pembangunan di desa tidak hanya sebatas pembangunan fisik tapi pembangunan sumber daya manusia.
“Karena aspek yang perlu diketahui dalam pembangunan bukan cuma fisik saja, tapi sosial dan kemasyarakatan,” imbuhnya.
Dengan demikian, pendamping desa perlu tau kondisi lapangan dan potensi yang ada. Sehingga program pembangunan di desa bisa tertata dengan rapi mulai pembangunan fisik hingga sumber daya manusianya. (Mc/Fin)