Kendala Cetak e-KTP di Kabupaten/Kota, Pemerintah Daerah Dituntut Lebih Proaktif

Selasa, 27 November 2018 - 20:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sosialisasi Percepatan Perekaman dan Pencetakan KTP-el, launching Gerakan Indonesia Sadar Aminduk (GISA) di Aula Gedung Islamic, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. (Foto: Sigit/SorotPublik)

Sosialisasi Percepatan Perekaman dan Pencetakan KTP-el, launching Gerakan Indonesia Sadar Aminduk (GISA) di Aula Gedung Islamic, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. (Foto: Sigit/SorotPublik)

Penulis: Sigit/Kiki

MAJALENGKA, SOROTPUBLIK.COM – Keterlambatan dalam proses pembuatan e-KTP yang sering terjadi di daerah umumnya disebabkan peralatan pendukung seperti alat pencetakan ataupun alat perekaman. Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten/Kota diharapkan mampu dan lebih proaktif mengatasi problem tersebut.

Direktur Pendaftaran Penduduk di Ditjen Dukcapil Kemendagri, David Yama mengatakan, dari data yang tercatat, pihaknya menargetkan 190 juta sekian pendaftar dan sudah terekam di tahun ini.

“InsyAllah, pendaftar segera dilakukan pencetakan e-KTP hingga akhir tahun 2018 ini bisa terselesaikan. Itu juga guna menghadapi Pileg dan Pilpres 2019,” katanya, saat menghadiri kegiatan Sosialisasi Percepatan Perekaman dan Pencetakan KTP-el, Launching Gerakan Indonesia Sadar Aminduk (GISA) di Aula Gedung Islamic, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa (27/11/2018).

David menjelaskan, persoalan kendala kesulitan dalam pencetakan e-KTP di daerah biasanya adalah ketersedian alat. Karena itu, diperlukan langkah proaktif Pemerintah Kabupaten dan Kota untuk bisa menganggarkan hal itu guna memenuhi pelayanan dalam pencetakan e-KTP di daerah.

“Kendala lainnya hingga sampai saat ini bilamana itu ada,namun belum masuk informasinya ke kami, ketersediannya blanko. Kalau jaringan akses internet hingga saat ini kami pastikan siap untuk memenuhi pelayanan masyarakat dalam pencetakan e-KTP ataupun hal lainnya,” tandasnya.

Berita Terkait

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB
Puskesmas Batuan Laksanakan Kaji Tiru dan Workshop ILP
Puskesmas Lenteng Gelar Pelatihan Kader Posyandu
Dinkes Provinsi Jawa Timur Kunjungi Puskesmas Ganding

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Rabu, 20 November 2024 - 10:12 WIB

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Selasa, 19 November 2024 - 10:41 WIB

Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing

Senin, 18 November 2024 - 11:43 WIB

Puskesmas Batuan Laksanakan Kaji Tiru dan Workshop ILP

Berita Terbaru

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB

BERITA TERKINI

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Rabu, 20 Nov 2024 - 10:12 WIB

BERITA TERKINI

Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing

Selasa, 19 Nov 2024 - 10:41 WIB