Penulis: Heri/Mol
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Krisis air bersih mulai melanda beberapa wilayah di Kabupaten Sumenep, salah satunya sekolah menengah pertama negeri (SMP N) II Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Kepala Sekolah SMP N II Pasongsongan menyampaikan, pabilah musim kemarau seperti saat ini, pihaknya harus membeli air bersih untuk digunakan keperluar sekolah. Dan setiap pembelian air bersih itu pihak sekolah harus mengeluarkan biaya Rp. 100 ribu per sepuluh hari.
“Ya, kalok musim kemarau seperti saat ini kami harus mengeluarkan biaya untuk membeli air bersih, sebab sekolah kami ini masih belum mempunyai sumur bor air,” ungkap Suliati, Jum’at (31/08/2018).
Pihaknya selaku Kepala Sekolah berharap, pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep agar bisa memberikan solusi terhadap apa yang saat menjadi keluhan pihak SMP N II Pasongsongan, sehingga pada tahun-tahun berikutnya SMP N II Pasongsgan tidak lagi krisis air bersih.
“Semoga pihak dinas pendidikan Sumenep memberikan solusi kepada kami terkait kebutuhan air bersih yang sangat kami butuhkan, walau kami sering dibantu sarana prasarana yang lain dari pihak dinas pendidikan,” pungkasnya.
