Penulis : Doess
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Hari Kebangkitan Nasional (HKN) merupakan masa bangkitnya semangat nasionalisme, persatuan dan kesadaran sebagai sebuah bangsa untuk memajukan diri melalui gerakan organisasi modern.
Hal itu disampaikan Bupati Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur A.Busyro Karim saat upacara di halaman Pemkab setempat, Senin, 22 Mei 2017.
“Peringatan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei hari ini menjadi momentum perjuangan seluruh rakyat Indonesia dan mengenang kembali semangat perjuangan The Founding Fathers yang diambil sebagai teladan kita semua,” katanya menyampaikan.
Kata Bupati dalam sambutannya menegaskan bahwa, melalui Hari Kebangkitan Nasional Kita Bangkitkan Semangat Kerja Keras Mewujudkan Indonesi Maju dan Sejahtera.
Menurut Busyro Karim, Budi Utomo telah menanamkan konsep perjuangan intelektual lewat pembentukan organisasi untuk membangun kebersamaan dan persatuan antar elemen bangsa.
“Perjuangan bangsa ini belum berakhir, dan perjuangan ini adalah abadi untuk menuju Indonesia yang maju dan modern, berkeadilan,” paparnya.
Bila dihitung dari titik awal kebangkitan nasional tahun 1908, beratitelah berproses lebih dari seratus tahun menjadi bangsa yang berdaulat, dan secara terus menerus bergelut dengan perubahan.
“Perubahan tersebut, mau tidak mau pasti akan menyatu dan menandai proses perjalanan sejarah bangsa kita,” ucap Busyro Karim.
Seperti yang diketahui dalam visi dan misi Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-JK, pembangunan mental dan karakter bangsa menjadi salah satu prioritas utama program pembangunan pemerintahan Indonesia sekarang ini.
“Diharapkan menghasilkan sumberdaya manusia Indonesi yang kreatif, inovatif, berdedikasi, disiplin, kerja keras dan taat aturan,” harapnya.
Hadir dalam upacara Hari Kebangkitan Nasional diantaranya, dari unsur PNS di lingkungan Pemkab setempat, TNI/POLRI.