Himpunan Pemuda-pemudi Pangalengan Bandung Kelola Taman Uncal

Sabtu, 18 Mei 2019 - 12:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Taman Wisata Uncal di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. (Foto: Cece/SorotPublik)

Taman Wisata Uncal di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. (Foto: Cece/SorotPublik)

Penulis: Cece Jaja/Kiki

BANDUNG, SOROTPUBLIK.COM – Himpunan Pemuda-pemudi Perkebunan di Kecamatan Pangalengan kini mengelola Taman Wisata Uncal di Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Mereka menyadari dengan taman wisata tersebut bisa memberikan hiburan bagi wisatawan sekaligus melakukan pemberdayaan.

“Taman Wisata Uncal ini merupakan salah satu aset bagi pemuda-pemudi yang berada di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat,” kata Dedi Hidayat, selaku Ketua Himpunan Pemuda-pemudi Pangalengan, Sabtu (18/05/2019).

Menurut dia, Taman Wisata Uncal belum begitu berkembang karena masih baru. Namun dengan harga tiket masuk yang murah, diharapkan akan cepat dikenal dan diminta masyarakat.

“Untuk masuk ke taman wisata ini cuma bayar tiket sebesar Rp 5000,” ujar Dedi.

Sementara itu, Yani sebagai pengunjung merasa senang, karena untuk masuk ke taman wisata tersebut tak perlu merogoh kocek yang banyak.

“Cukup murah dan terjangkau bagi masyarakat untuk rekreasi sama keluarga,” ungkapnya.

Berdasarkan pantauan sorotpublik.com, Tamam Wisata Rusa atau Uncal dalam bahasa Sunda itu, diminati pada hari libur dan hari raya.

Selain panorama alamnya cukup indah untuk dikunjungi, fasilitas  memadai membuat taman tersebut bisa dijadikan alternatif bagi wisatawan untuk berlibur di daerah Bandung dan sekitarnya.

“Kami harapkan kepada pemerintah untuk dapat bekerja sama dan memberikan perhatian penuh agar taman ini menjadi aset bagi Kabupaten Bandung,” ucap Dedi.

Berita Terkait

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi
Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi
Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI
Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai
Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan
Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan
P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK
Bea Cukai Madura Diminta Tidak Tutup Mata

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:58 WIB

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:54 WIB

Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Proyek Jalan di Desa Kalimo’ok Diduga Asal Jadi

Jumat, 16 Mei 2025 - 11:58 WIB

BERITA TERKINI

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

BERITA TERKINI

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

ADVERTORIAL

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB