Hendak Audiensi Program Kelistrikan, Warga Giliraja Kecewa Kantor Dewan Kosong

Kamis, 17 Maret 2016 - 09:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sorotpublik.comSumenep, Hendak audiensi, Sejumlah warga yang tergabung dalam Komisi Pemuda dan Masyarakat (KompaK) Giliraja, mengaku kecewa pada anggota komisi II DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur yang tidak ada di Kantornya, Kamis (17/03/2016).

Sejumlah aktivis tersebut hendak membjcarakan tentang program pengadaan PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) di Giliraja, Kecamatan Giligenting, Sumenep.

Ketua KompaK Giliraja, Dedes Saputro mengatakan, pihaknya sudah mengirimkan surat permohonan audiensi pada Selasa, 8 Maret 2016 pekan lalu. Namun hingga kini komisi II belum menjadwalkan permintaan audiensi tersebut.

“Saya sangat menyayangkan tindakan anggota dewan yang kurang mempedulikan aspirasi masyarakat,” katanya, digedung DPRD Sumenep.

Dedes menjelaskan, jika memang kalangan dewan memiliki kepedulian untuk menampung kepentingan masyarakat seharusnya membagi tugas.

“Anggota dewan itu banyak, tapi kenapa tidak saling membagi tugas. Jika memang ada agenda di luar kota, setidaknya sebagian ada di kantor untuk menerima kami. Ini anggota dewan malah terkesan lebih mementingkan perjalanan ke luar kota,” tandasnya.

Disinggung mengenai tujuan audiensi tersebut, Romza, Sekretaris KompaK Giliraja menjelaskan, pihaknya akan menyampaikan berbagai temuan persoalan pengadaan PLTD di daerahnya.

“Kami sudah mengantongi temuan pemasangan tiang listrik yang belum setahun ternyata sudah banyak yang roboh, termasuk juga keluhan masyarakat lainnya,” jelasnya.

Sementara, Saat hendak dikonfermasi, tidak satupun anggota komisi II DPRD Sumenep yang berada druangannya.

“Tidak ada mas, lagi kesurabaya ada agenda,” terang seorang petugas di komisi II singkat. (Fin)

Berita Terkait

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi
Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI
Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai
Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan
Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan
P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK
Bea Cukai Madura Diminta Tidak Tutup Mata
Bea Cukai Madura Ditunggu Pemilik Rokok Tanpa Pita Cukai

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Selasa, 6 Mei 2025 - 07:39 WIB

Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan

Minggu, 4 Mei 2025 - 05:10 WIB

P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Kasus P3-TGAI di Desa Campaka Menuai Kontroversi

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:44 WIB

BERITA TERKINI

Oknum Kiyai di Desa Campaka Terlibat Kasus P3-TGAI

Senin, 12 Mei 2025 - 09:05 WIB

ADVERTORIAL

Bupati Sumenep Letakan Batu Pembangunan Masjid Al Falah

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:10 WIB

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

ADVERTORIAL

H. Achmad Fauzi Resmi Lantik Paguyuban Musik Tongtong

Kamis, 8 Mei 2025 - 16:22 WIB