Penulis: Tito Akbar/Kiki
SUKABUMI, SOROTPUBLIK.COM – Hari ketiga Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2019 di SMAN 1 Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Rabu (19/06/2019), masih dipenuhi wali murid dan pendaftar.
SMAN 1 Parungkuda sendiri masuk PPDB 2019 Zonasi bersama empat lainnya, yaitu SMAN Cicurug, SMAN Cidahu, SMAN Kabandungan, dan SMAN Parakansalak.
Sementara kecamatan yang masuk dalam Zonasi B PPDB 2019 meliputi Kecamatan Parungkuda, Cicurug, Cidahu, Ciambar, Kalapanunggal, Parakansalak, Kabandungan, Bojonggenteng, dan Kecamatan Cigombong Kabupaten Bogor.
Bagian Informasi Panitia PPDB SMAN 1 Parungkuda, Ade Rustandi mengatakan, untuk tahun ajaran 2019-2020 jumlah kuota penerimaan siswa baru di SMAN 1 Parungkuda mencapai 432 siswa, yang nantinya dibagi menjadi 12 kelas dengan 36 siswa setiap kelasnya.
Sementara mengenai sistem PPDB yang diterapkan di SMAN 1 Parungkuda, Ade menjelaskan pendaftaran terbagi ke dalam 4 sistem.
“Yaitu sistem Zonasi dan KETM (Keluarga Ekonomi Tidak Mampu) sebanyak 75 % (323 siswa), sistem Zonasi Kombinasi 15% (65 siswa), jalur Prestasi NHUN 2,5% (11 siswa), dan jalur Perpindahan sebanyak 5% (22 siswa),” ungkapnya, Rabu (19/06/2019).
Saat disinggung kendala pendaftar PPDB di hari ketiga ini, Ade menyatakan tidak ditemukan kendala fatal. Semuanya masih dalam batasan wajar, karena pendaftar hanya terkendala persyaratan yang kurang lengkap.
“Terkait antrean dalam pendaftaran, tadinya kami batasi untuk perhari 150 nomor antrean dan itu pun bisa sampai jam empat sore. Makanya tadi kami ambil keputusan tidak ada pembatasan dalam antrean, hanya jika hari ini tidak selesai besok dilanjutkan kembali,” pungkasnya.