SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Gaji guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang berada dilingkungan Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur untuk bulan September 2015 disunat sebesar dua puluh lima ribu diduga dipergunakan untuk sumbangan pembelian hewan qurban.
Anehnya, aksi pemotongan itu langsung dikoordiner oleh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan setempat. Sehingga dengan keadaan terpaksa semua guru merelahkan uang tersebut.
Salah satu guru sekolah dasar yang enggan disebutkan namanya mengatakan, pemotongan gaji tersebut dilakukan atas dasar instruksi dari pemerintah ditingkat kabupaten.
”Jujur kami sangat berat dengan adanya aksi ini, namun karena sudah instruksi kami tidak bisa berbuat apa-apa,” katanya dengan nada kesal.
Menanggapi hal itu, tim investigasi Sumenep Corruption Watch (SCW) Junaidi, mengaku kecewa dengan tindakan yang dilakukan oleh pemerintah terkait, sebab tindakan tersebut sudah masuk kategori pemerasan.
”Meskipun tujuannya baik, namun kalau dilakukan dengan cara yang tidak baik, itu tetap salah,” katanya.
Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Dasuk Ahmad Fatawi, membantah atas tudingan tersebut, hanya saja dirinya menghimbau agar semua guru untuk berpartisipasi pembelian hewan qurban dengan sukarela.
”Kalau pemotongan itu tidak benar, tetapi kalau adanya sumbangan untuk hewan qurban mungkin benar,” batahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep A. Shadik, mengaku belum mengetahui aksi pemotongan tersebut, sebab dirinya mengaku hingga saat ini masih belum menerima laporan dari siapapun termasuk guru dan UPT.