ETOS; Lakukan Lockdown Segera, Pemerintah Sepertinya Tidak Sarius Dalam Penanganan Penyebaran Virus Corona

Senin, 23 Maret 2020 - 10:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, SOROTPUBLIK.COM – Penyebaran virus corona sudah masuk tahap yang memprihatinkan, hingga hari ini sudah tercatat 514 lebih kasus yang terjadi. Ini angka yang terus meningkat setiap harinya.

Ketika dihubungi lewat telepon, Direktur Eksekutif ETOS Indonesia Institute Iskandarsyah menyampaikan, rasa keprihatinannya terhadap peristiwa yang tengah terjadi di negara Indonesia.

“Pemerintah harusnya lebih tanggap atas peristiwa ini, jauh sebelum ini menjadi krodit dan tidak terkendali. Negara seperti tak serius memikirkan rakyatnya, ini berbahaya” katanya, Senin (23/03/2020).

Menurut Iskandar, Opsi teraman dalam hal ini adalah me Lockdown semua wilayah, dari sabang sampai merauke, tak ada satupun bisa masuk wilayah RI dalam waktu yang pastinya ditentukan.

“Ini seperti negara membiarkan rakyat nya gugur satu persatu, Mall tetap ramai, kantor-kantor pun begitu, hanya tempat ibadah dan sekolah-sekolah yang diliburkan kegiatannya, jalananpun masih ramai dan macet, dan ini bukti memang negara tak serius melindungi rakyatnya,” jelasnya.

Ketika Iskandar ditanyakan, apakah tindakan Lockdown akan mengganggu stabilitas ekonomi bangsa?,

“Tidak juga, semua tergantung niat baik pemerintah, terpuruknya ekonomi kita sudah berlangsung tiga tahun lalu, harus diakui itu, tindakan Lockdown untuk seluruh wilayah di Indonesia, khususnya yang sangat berpotensi besar penyebaran covid 19 adalah tindakan negara menyelamatkan rakyatnya, dan itu yang harus dipikirkan,” pungkasnya.

Penulis: Bambang S
Editor: Heri

Berita Terkait

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB
Puskesmas Batuan Laksanakan Kaji Tiru dan Workshop ILP
Puskesmas Lenteng Gelar Pelatihan Kader Posyandu
Dinkes Provinsi Jawa Timur Kunjungi Puskesmas Ganding

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Rabu, 20 November 2024 - 10:12 WIB

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Selasa, 19 November 2024 - 10:41 WIB

Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing

Senin, 18 November 2024 - 11:43 WIB

Puskesmas Batuan Laksanakan Kaji Tiru dan Workshop ILP

Berita Terbaru

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB

BERITA TERKINI

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Rabu, 20 Nov 2024 - 10:12 WIB

BERITA TERKINI

Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing

Selasa, 19 Nov 2024 - 10:41 WIB