JAKARTA, SOROTPUBLIK.COM – Penyebaran virus corona sudah masuk tahap yang memprihatinkan, hingga hari ini sudah tercatat 514 lebih kasus yang terjadi. Ini angka yang terus meningkat setiap harinya.
Ketika dihubungi lewat telepon, Direktur Eksekutif ETOS Indonesia Institute Iskandarsyah menyampaikan, rasa keprihatinannya terhadap peristiwa yang tengah terjadi di negara Indonesia.
“Pemerintah harusnya lebih tanggap atas peristiwa ini, jauh sebelum ini menjadi krodit dan tidak terkendali. Negara seperti tak serius memikirkan rakyatnya, ini berbahaya” katanya, Senin (23/03/2020).
Menurut Iskandar, Opsi teraman dalam hal ini adalah me Lockdown semua wilayah, dari sabang sampai merauke, tak ada satupun bisa masuk wilayah RI dalam waktu yang pastinya ditentukan.
“Ini seperti negara membiarkan rakyat nya gugur satu persatu, Mall tetap ramai, kantor-kantor pun begitu, hanya tempat ibadah dan sekolah-sekolah yang diliburkan kegiatannya, jalananpun masih ramai dan macet, dan ini bukti memang negara tak serius melindungi rakyatnya,” jelasnya.
Ketika Iskandar ditanyakan, apakah tindakan Lockdown akan mengganggu stabilitas ekonomi bangsa?,
“Tidak juga, semua tergantung niat baik pemerintah, terpuruknya ekonomi kita sudah berlangsung tiga tahun lalu, harus diakui itu, tindakan Lockdown untuk seluruh wilayah di Indonesia, khususnya yang sangat berpotensi besar penyebaran covid 19 adalah tindakan negara menyelamatkan rakyatnya, dan itu yang harus dipikirkan,” pungkasnya.
Penulis: Bambang S
Editor: Heri