Penulis : Doess
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Rusaknya sejumlah sarana berupa penyeberangan khusus pejalan kaki yang sudah lama dibiarkan oleh dinas terkait di pelabuhan tiga III Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur untuk kapal perintis tujuan Kalianget-Jangkar Situbondo mendapat protes dari masyarakat.
Berdasarkan amatan dilapangan jembatan penyeberangan untuk pejalan kaki yang berbahan dasar kayu itu terlihat sudah keropos dan berlubang, sehingga mengancam keselamatan.
Tokoh Masyarakat Kalianget, Syarkawi menyatakan, kerusakan itu sudah lama terjadi namun tetap dibiarkan oleh pihak terkait, bahkan saat ini kerusakannya semakin melebar.
“Jembatan yang rusak itu memiliki lebar 1,5 meter dan kerusakannya sekarang sekitar 5 metern posisinya pas di sebelah loket pemeriksaan tiket kapal,” katanya menjelaskan. Senin (29/05).
Syarkawi yang juga sebagai Ketua LSM Gerakan Sumenep Satu (Gastu) menyayangkan sikap dinas terkait yang terkesan abai atas persoalan ini. Apalagi sekarang bulan ramadhan yang sebentar lagi pelabuhan tersebut akan ramai dari pemudik.
“Apa ia harus nunggu korban dulu baru penyeberangan itu di perbaiki, dinas sudah tahu tentang ini namun tidak ada tindak lanjut,” tegasnya dengan nada kesal.
Saat ini terlihat sebagai penanda bahwa jembatan itu rusak dikasih tali rapiah dibikin mirip serupa jaring dan dipasang dilokasi.
Menanggapi hal ini Kepala Dishub Sumenep, Sustono mengatakan, semua sarana di pelabuhan dalam kondisi tidak layak dalam tahap evaluasi yang dilakukan oleh tim.
“Perbaikan tetap akan dilakukan berdasarkan temuan dilapangan namun nunggu waktu,” tukasnya.