Disdik Sumenep Akan Terapkan Ujian Online Pakai Smartphone

Rabu, 13 Maret 2019 - 10:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Plt Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Muhammad Saidi saat di kantornya. (Foto: Hairul/SorotPublik)

Plt Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Muhammad Saidi saat di kantornya. (Foto: Hairul/SorotPublik)

Penulis: Hairul/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Perkembangan teknologi mau tidak mau menuntut masyarakat harus berkembang agar tidak ketinggalan. Begitupula dengan lembaga pendidikan, harus bisa menyikapi hal tersebut agar para pelajar dapat berkembang jauh lebih cepat menggunakan sarana teknologi yang ada.

Karena itu, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur berencana menerapkan hal tersebut kepada lembaga pendidikan yang dinaunginya. Salah satu terobosan yang dicanangkan adalah setiap uji kompetensi siswa akan dilakukan secara online melalui smartphone siswa.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Muhammad Saidi, saat ditemu di kantornya menjelaskan, sekarang Smartphone merupkan teknologi yang sangat penting bagi masyarakat, termasuk pelajar.

“Kita tidak bisa menghindari kemajuan teknologi. Jadi sudah bukan jamannya siswa dilarang membawa smartphone ke sekolah,” ucap Saidi, Rabu (13/03/2019).

Dinas Pendidikan saat ini sudah mulai menerapkan setiap ujian kompetensi siswa dilakukan melalui Smartphone. Mulai dari ulangan harian hingga ujian kenaikan kelas.

“Selain itu hasil ujiannya juga dapat langsung diketahui dalam hitungan detik saja. Program ini memang masih tahap awal, sehingga belum semua sekolah menerapkannya,” jelas Saidi.

Namun sebelum menerapkan program tersebut, kata Saidi, sekolah harus mempersiapkan segala sesuatunya. Termasuk membuat program yang bisa memfilter situs yang tidak layak untuk di konsumsi oleh siswa, seperti situs yang berbau pornografi, kekerasan, dan lainnya.

“Sekolah sudah harus punya program yang bisa memfilter situs yang tidak layak dikonsumsi siswa,” tegas Saidi.

Berita Terkait

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI
Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak
Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan
Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar
Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas
Bappeda Sumenep Genjot Penguatan Sektor Unggulan
Jalan Mengelupas di Desa Ambunten Tengah Ditelantarkan
P3-TGAI di Desa Ellak Daya Jadi Sorotan LPK

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 09:16 WIB

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI

Rabu, 19 November 2025 - 06:33 WIB

Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak

Selasa, 18 November 2025 - 14:24 WIB

Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan

Senin, 17 November 2025 - 12:45 WIB

Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar

Minggu, 16 November 2025 - 10:22 WIB

Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Kades Jabaan Bayar Puluhan Juta Untuk Mendapatkan P3-TGAI

Rabu, 19 Nov 2025 - 09:16 WIB

BERITA TERKINI

Beberapa Warga di Desa Rajun Keluhkan Jalan Rusak

Rabu, 19 Nov 2025 - 06:33 WIB

BERITA TERKINI

Pembangunan Ruang Kelas Baru SDN Lapa Laok II Jadi Sorotan

Selasa, 18 Nov 2025 - 14:24 WIB

BERITA TERKINI

Oknum di SMPN 1 Dasuk Lakukan Pungutan Liar

Senin, 17 Nov 2025 - 12:45 WIB

BERITA TERKINI

Dugaan Korupsi 114 Milyar Ditangani Polda Jatim Tidak Jelas

Minggu, 16 Nov 2025 - 10:22 WIB