Sorotpublik.com – Sumenep, Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur melalui kasi kurikululum gelar pelatihan standar pelayanan minimal (SPM).
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan dan pemerataan mutu pendidikan tingkat sekolah dasar (SD) di Kabupaten Sumenep.
“Di gelarnya standar pelayanan minimal (SPM) diharapkan agar semua guru-guru bisa memahami fungsi mereka sebagai ujung tombak di lapangan, dan pemenuhan standar pelayanan minimal (SPM) pendidikan dasar supaya bisa di pahami oleh guru, termasuk para bendahara sekolah yang menyusun RKAS,” jelas Abd Kadir kasi kurikulum dinas pendidikan Sumenep.
Diharapkan apa yang menjadi tanggung jawab sekolah terkait pemenuhan SPM itu bisa di anggarkan sehingga sedikit demi sedikit bisa masuk kepada SPM di lingkungan sekolah masing masing.
“Untuk pelatihan ini kita mencoba untuk mendatangkan bendahara sekolah dan guru dulu, dan nanti akan kita coba lagi untuk mendatangkan kepala sekolah, guru, bendahara, dan pengawas, agar bisa bersinergi sesuai dengan tugas dan fungsi pokok mereka demi mencapai SPM,” imbuhnya.
Ia menambahkan, tahun ini pihaknya juga akan mendatangkan guru dan bendahara MI untuk mengikuti pelatihan SPM.
“Di tahun 2017, kita akan mencoba melakukan pemantauan lagi terkait pelatihan yang kita lakukan selama ini, apakah bisa di serap dengan bagus atau tidak dan kita akan mendata sekolah mana saja yang mencapai SPM dan sekolah mana saja yang tidak mencapai SPM,” pungkasnya. (Brewok/Fin)