Diduga Mobil Dinas Bupati Sumenep, Tabrak Warga Hingga Tewas

Sabtu, 24 September 2016 - 09:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Doess

SUMENEP SOROTPUBLIK.com  –  Mobil Dinas Bupati Sumenep, A Busyro Karim, Sabtu pagi (24/09/2016) sekitar pukul 08.00 Wib, menabrak seorang warga hingga tewas di Jl. PUD Desa Banjar Barat.

Diketahui, seorang warga yang ditabrak mobil dinas Bupati itu bernama Isma’il (55) warga Dusun Kramat, Desa Banjar Barat, Kecamatan Gapura, Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Salah satu warga Desa Banjar Timur, yang enggan disebutkan namanya menuturkan, korban hendak nyeberang ke selatan jalan, namun diwaktu yang bersamaan tiba-tiba ada mobil yang diduga mobil Bupati melaju kencang dari arah barat dan menabrak korban hingga kritis.

“Peristiwa naas itu terjadi di Jln. PUD Desa Banjar Barat Kecamatan Gapura, korban dilarikan ke Puskesmas Gapura,” Katanya menjelaskan.

Berselang sekitar setengah jam kemudian, korban dinyatakan meninggal dunia dengan diantarkan mobil ambulance ke rumah duka.

“Benar yang nabrak itu mobil pak Bupati, barusan ko’ sopirnya datang ke rumah warga mengendarai sepeda motor,” Tegasnya, sambil menunjuk ke rumah korban saat ditanyai oleh sejumlah wartawan.

Ismail korban tewas yang diduga ditabrak mobil Bupati keseharinnya bekerja sebagai tukang tuntun sapi milik pedangang yang hendak dijual dipasar.

“Korban hendak nyeberang ke arah selatan jalan karena menunggu rombongan mobil sapi dagangan yang hendak dipasarkan di pasar Keppo, Kabupaten Pamekasan,” Paparnya.

Sementara itu, Kepala Desa Banjar Barat, Mastawi, ketika melihat sejumlah wartawan yang datang ke rumah korban meminta agar tidak meliput peristiwa naas ini.

Berdasarkan amatan sorotpublik.com, tangis isak keluarga pecah dirumah korban. Hingga berita ini diturunkan, jenazah korban belum juga dikebumikan.

” Tidak tahu ini kapan yang mau dikebumikan, kami masih menunggu keputusan dari keluarga untuk acara pemakamannya,” Kata Mastawi, sambil memohon maaf ke sejumlah wartawan.

Berita Terkait

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif
SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival
Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 19:00 WIB

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Jumat, 22 November 2024 - 22:45 WIB

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 November 2024 - 13:06 WIB

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Sabtu, 23 Nov 2024 - 19:00 WIB

BERITA TERKINI

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:45 WIB

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB