Penulis : Doess
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Bulan Juli 2016 Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengalami inflasi sebesar 0,63 persen. Untuk tingkat provensi di Jawa Timur mengalami 0,76 persen dan tingkat Nasional mengalami inflasi 0,69 persen.
Menurut Suparno, Kepala BPS Kabupaten Sumenep, kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi kelompok bahan makanan 1,37 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,48 persen. Untuk kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bakar sebesar 0,25 persen. Sedangkan kelompok sandang sebesar 0,66 persen dan kesehatan sebesar 0,02 persen.
“Sedangkan untuk kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga mengalami deflasi sebesar 0,24 persen,” paparnya, Selasa (02/08/2016).
Ia menambahkan, komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi di bawa merah, angkutan antar kota, daging sapi, daging ayam ras, emas/perhiasan, cabai merah, rokok kretek, kentang, bawang putih, cabai rawit dan udang basah.
“Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi adalah telur ayam ras, labtop/notebook, bayam, ketimun, minyak ngoreng, kelapa, hati sapi, teri dan semangka,” pungkasnya.