BPPKAD Sumenep Terus Tingkatkan Pengembangan Papan Reklame Bertambah Pesat

Selasa, 7 Mei 2019 - 17:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Plt Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Sumenep, H. Imam Sukandi. (Foto: Hend/SorotPublik)

Plt Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Sumenep, H. Imam Sukandi. (Foto: Hend/SorotPublik)

Penulis: Hend/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Adanya papan reklame di beberapa kota, khususnya di Kabupaten Sumenep mengalami peningkatan pesat dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan itu merangkak naik hingga 15 persen dalam waktu satu tahun.

Berkisar dari tahun 2017 lalu, reklame yang terpasang di sepanjang jalan kota maupun desa di kabupaten paling timur Pulau Madura itu jumlahnya semakin meningkat hingga tahun 2019 ini.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Sumenep, Imam Sukandi menyebutkan, ada sekitar 15 persen penambahan dari setiap tahunnya terkait papan reklame.

“Dari tahun 2017-2018, sebanyak 389 reklame bertambah 15 persen. Sedangkan tahun 2019 mencapai 4043 ribu pemasangan reklame,” ungkap Imam saat ditemui di kantornya, Selasa (07/05/2019).

Ditanya kesulitan apa saja yang terjadi saat pemasangan maupun penurunan reklame ketika telah jatuh tempo, pihaknya menerangkan terus menyesuaikan dengan volume yang ada.

“Memang kesulitan dari reklame ini adalah dari tendor, ada kalanya dalam pemasangan tidak sesuai dengan volume yang ada. Bisa saja dari jangka waktu yang tidak diperpanjang, makanya kami turunkan,” ujar Imam.

Saat ini, untuk pemasangan papan reklame sendiri di kota maupun desa BPPKAD telah berkoordinasi dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sumenep. Hal itu, kata Imam, sebagai langkah meningkatkan ketaatan membayar pajak.

“Jadi, perizinan di sini tugasnya adalah ketetapan dari ketaatan pajaknya,” tambahnya.

Berita Terkait

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB
Puskesmas Batuan Laksanakan Kaji Tiru dan Workshop ILP
Puskesmas Lenteng Gelar Pelatihan Kader Posyandu
Dinkes Provinsi Jawa Timur Kunjungi Puskesmas Ganding

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 November 2024 - 13:06 WIB

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Rabu, 20 November 2024 - 10:12 WIB

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Selasa, 19 November 2024 - 10:41 WIB

Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing

Selasa, 19 November 2024 - 04:08 WIB

Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB

BERITA TERKINI

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Rabu, 20 Nov 2024 - 10:12 WIB

BERITA TERKINI

Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing

Selasa, 19 Nov 2024 - 10:41 WIB

BERITA TERKINI

Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB

Selasa, 19 Nov 2024 - 04:08 WIB