Penulis : Doess
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Beginilah kondisi dermaga tambat labu di Pulau Gili Labak, Desa Kombang, Kecamatan Talango Sumenep, Madura Jawa Timur. Seperti yang terlihat saat ini sebelum dimanfaatkan, kondisinya sudah hancur dan berantakan.
Padahal anggaran pembangunannya di atas Rp 100 Juta lebih. Diduga pengerjaannya dilakukan asal-asalan oleh rekanan. Kabarnya si pemilik CV di Black List sehingga pengerjaan bangunan tambat labu itu terbengkalai dan terbuang sia-sia.
“Melihat kondisi yang seperti sekarang ini saya sangat miris, sebelum dimanfaatkan dermaga tambat labu itu sudah hancur,” kata Kepala Dinas Perhubungan Sumenep , Sustono. Minggu (12/03).
Sustono menjelaskan, anggaran pembangunan tambat labu itu di kisaran 100 juta lebih menggunakan APBD 2016. Karena bermasalah dengan pengerjaannya rekanan proyek sudah di Black List.
“Tak usahlah disebut siapa rekanan itu, yang jelas teman-teman media sepertinya sudah tahu,” katanya menjelaskan.
Ketika ditanya apakah pengerjaan dermaga tambat labu akan dilajutkan kembali tahun 2017 ini. Sustono mengakui bahwa pihaknya masih akan melakukan evaluasi bersama.
“Sepertinya tidak tahun ini, sebab evaluasi yang akan dilakukan berlangsung cukup lama,” paparnya.