5 Bulan Siswa-Siswi SMAN 1 Waru Harus Belajar di Luar Sekolah

Kamis, 20 Juli 2017 - 09:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siswa-Siswi di Luar Sekolah SMAN 1 Waru

Siswa-Siswi di Luar Sekolah SMAN 1 Waru

Penulis : Nanang

PAMEKASAN, SOROTPUBLIK.COMSudah 5 bulan lamanya, SMAN 1 Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur hingga saat ini masih tersegel rapi yang dilakukan oleh ahli waris pemilik lahan. Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, nampaknya masih belum bisa memberikan kepastian penyelesaian persoalan tersebut.

Tak pelak, hal ini membuat semua siswa-siswi sekolah itu harus lontang-lanting kesana kemari belajar diluar sekolah. Bahkan terkadang harus numpang di sekolah SMP Negeri terdekat. Sehingga, seluruh siswa berkeluh resah karena merasa tidak nyaman belajar diluar sekolah dan bahkan mereka merasa sangat malu.

“Kegiatan belajar mengajar yang kami terima tidak efektif, kami tidak bisa belajar dengan baik, karena kadang-kadang setiap mata pelajaran hanya 15 menit. Bagaimana bisa efektif,” Keluh Sultan Maulana Acmad Rofiki, salah satu siswa kelas XI, kepada sorotpublik.com, Kamis (20/07).

Permaslahan sengketa lahan sekolah yang tidak kunjung usai, membuat pihak sekolah merasa prihatin lantaran kasihan terhadap para siswa yang harus mengadakan kegiatan di luar lingkungan sekolah.

Baik kegiatan belajar mengajar, maupun kegiatan yang lain seperti saat ini. Para siswa baru pun, saat ini harus mengikuti kegiatan pengenalan lingkungan sekolah di luar.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 1 Waru Chairul Riski S.Pd, mengungkapkan, untuk permasalahan itu pihaknya bersama komite sekolah sudah ke DPRD Provinsi Jawa timur, dan UPT Dinas Pendidikan Provinsi Cabang Pamekasan untuk minta tolong agar kasus ini segera diselesaikan. Akan tetapi sampai saat ini jawabannya hanya masih dalam proses dan diminta sabar.

“Penyegelan ini terjadi karena selama ini Dispendik terkesan tak serius menyelesaikan kasus tersebut. Selama ini hanya diselesaikan secara kekeluargaan. Pihak ahli waris seperti diberikan harapan palsu, sehingga akhirnya disegel kembali. Kami kasihan kepada para murid yang harus belajar numpang sana sini sehingga tidak maksimal. Ya gimana lagi,” Ujar Chairul Riski.

Chairul Riski berharap, agar Pemerintah khususnya Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur untuk segera menyelesaikan masalah tersebut. Sebab, sudah empat kali proses penyegelan terjadi, yakni tahun 2004, 2012, 2013 dan 2017 ini tidak kunjung terselesaikan.

Seperti diberitakan sebelumnya, SMAN 1 Waru Pamekasan disegel oleh ahli waris, Salim (50) sejak tanggal 2 Februari 2017. Pasca disegel, para siswa harus belajar dengan menumpang ke sekolah-sekolah lain. Sampai saat ini tidak ada kepastian kapan SMAN 1 Waru tersebut akan dibuka kembali.

Berita Terkait

Warga Desa Bulla’an Diringkus Polisi
Ribuan Guru Ngaji di Daftarkan BPJS Ketenagakerjaan
Syech Terkenal Menjadi Imam Masjid di Australia
Inovasi Selantang Program Puskesmas Pragaan
Bupati Sumenep Sambangi Warga Batu Putih Laok
Proyek DAK Fisik di Sumenep Hampir Rampung
Kabid GTK Paparkan Tentang Keberhasilan Pendidikan
Memasuki Penghujung 2024, Akses Jalan Banyak Rusak

Berita Terkait

Minggu, 15 September 2024 - 08:37 WIB

Warga Desa Bulla’an Diringkus Polisi

Jumat, 13 September 2024 - 19:58 WIB

Ribuan Guru Ngaji di Daftarkan BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 13 September 2024 - 09:20 WIB

Syech Terkenal Menjadi Imam Masjid di Australia

Kamis, 12 September 2024 - 19:03 WIB

Inovasi Selantang Program Puskesmas Pragaan

Rabu, 11 September 2024 - 12:14 WIB

Proyek DAK Fisik di Sumenep Hampir Rampung

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Warga Desa Bulla’an Diringkus Polisi

Minggu, 15 Sep 2024 - 08:37 WIB

HUKUM & KRIMINAL

Warga Sokobanah Sampang Diringkus Polisi

Sabtu, 14 Sep 2024 - 07:19 WIB

ADVERTORIAL

Ribuan Guru Ngaji di Daftarkan BPJS Ketenagakerjaan

Jumat, 13 Sep 2024 - 19:58 WIB

BERITA TERKINI

Syech Terkenal Menjadi Imam Masjid di Australia

Jumat, 13 Sep 2024 - 09:20 WIB

BERITA TERKINI

Inovasi Selantang Program Puskesmas Pragaan

Kamis, 12 Sep 2024 - 19:03 WIB