1 TKI asal Sumenep Tewas Saat Kapal Tenggelam di Malaysia

Selasa, 26 Juli 2016 - 16:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Nt
Editor   : Red

SUMENEP , sorotpublik.com
Seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dikabarkan tewas saat kapal tenggelam diperairan Johor, Malaysia, pada Minggu (25/7/2016) kemarin.

TKI itu atas nama Rusida (28), warga Desa Angkatan, Kecamatan Arjasa (Pulau Kangean).

Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumenep, Koesman Hadi, menjelaskan, sesuai informasi yang diterimanya, terdapat 3 TKI asal Sumenep yang menjadi korban tenggelamnya kapal di Malaysia. Satu diantaranya meninggal dan 2 TKI lainnya masih hidup, yakni Muhawan, warga Desa Daandung, Kangean; dan Arifin, warga Desa Satembang, Arjasa (Pulau Kangean).

“Kami sudah menerima kabar terkait 3 TKI asal Sumenep, yang ikut menjadi korban tenggelamnya kapal di Malaysia,” kata Koesman Hadi, Selasa (26/7/2016).

Ia menduga 3 warga Sumenep tersebut, adalah TKI Ilegal. Sebab kapal yang ditumpangi dan tenggelam, tidak berijin.

“Kami sendiri tidak mengantongi identitas ketiga korban itu merupakan TKI. Ya berarti ilegal,” terangnya.

Koesman mengungkapkan, pihaknya belum mengetahui kapan jenazah satu TKI yang meninggal akan tiba di Sumenep.

“Koordinasi dengan pemerintah pusat, terus kita lakukan,” ungkapnya.

Sebelumnya, sebanyak 8 warga negara Indonesia (WNI) tewas dan 34 lainnya (26 pria dan 8 wanita) selamat akibat kapal yang mereka tumpangi tenggelam di Pantai Batu Layar, Johor, Malaysia, pada Minggu (24/7/2016) kemarin.

Kapal tersebut dalam perjalanan dari Johor menuju ke Batam dengan membawa 62 orang.

Berita Terkait

Kelompok Tani di Rubaru Akui Menjual Bantuan Tracktor
Proyek Drainase di Jalan dr. Wahidin Jadi Sorotan
Akses Jalan di Desa Campaka Dikeluhkan Warga
Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Serap Aspirasi Warga
Pengaspalan di Desa Batubelah Barat Ditumbuhi Rerumputan
Angin Puting Beliung Terjang Desa Payudan Dundang
Ratusan Masyakat Dasuk Datangi Masjid Asholihin
Sejumlah LSM Menilai Proyek Pengaspalan Lemah

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 11:43 WIB

Kelompok Tani di Rubaru Akui Menjual Bantuan Tracktor

Sabtu, 27 Desember 2025 - 15:31 WIB

Proyek Drainase di Jalan dr. Wahidin Jadi Sorotan

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:26 WIB

Akses Jalan di Desa Campaka Dikeluhkan Warga

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:49 WIB

Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Serap Aspirasi Warga

Selasa, 23 Desember 2025 - 08:18 WIB

Pengaspalan di Desa Batubelah Barat Ditumbuhi Rerumputan

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Kelompok Tani di Rubaru Akui Menjual Bantuan Tracktor

Minggu, 28 Des 2025 - 11:43 WIB

BERITA TERKINI

Proyek Drainase di Jalan dr. Wahidin Jadi Sorotan

Sabtu, 27 Des 2025 - 15:31 WIB

BERITA TERKINI

Akses Jalan di Desa Campaka Dikeluhkan Warga

Jumat, 26 Des 2025 - 11:26 WIB

BERITA TERKINI

Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Serap Aspirasi Warga

Rabu, 24 Des 2025 - 23:49 WIB

BERITA TERKINI

Pengaspalan di Desa Batubelah Barat Ditumbuhi Rerumputan

Selasa, 23 Des 2025 - 08:18 WIB