SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur mengajak seluruh ulama untuk ikut mengkampanyekan kepada masyarakat tentang pentingnya protokol kesehatan (Prokes), salah satunya penggunaan masker sebagai upaya pencegahan penularan Virus Korona atau Covid-19.
“Ulama adalah panutan umat, merupakan teladan bagi masyarakat, sehingga hampir semua perilaku ulama itu tuntunan bagi umat,” kata Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, SH, MH pada Forum Komunikasi Ulama dan Umaro dengan tema Sinergitas Ulama dan Umaro Dalam Penanganan Covid-19 di Kecamatan Rubaru, Selasa (22/09/2020).
Untuk itulah para ulama membantu pemerintah daerah dalam penanganan pencegahan Covid-19, dengan menyosialisasikan protokol kesehatan yakni penggunaan masker kepada masyarakat, supaya penularan virus itu tidak semakin meluas, mengingat angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terus bertambah akhir-akhir ini.
“Pemerintah daerah tidak efektif dalam mengampanyekan penggunaan masker jika tidak ada dukungan nyata dari para ulama. Karena itu, dukungan para ulama untuk menyukseskan kampaye masker menjadi keharusan guna mengurangi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sumenep,” jelas Wabup Achmad Fauzi.
Wabup mengungkapkan, pemerintah daerah untuk mensinergikan peran ulama dan umaro perlu dilakukan koordinasi yang matang, supaya kerangka konsep dalam penanganan Covid-19 di Kecamatan Rubaru dan Kabupaten Sumenep pada umumnya terarah dan terkendali.
“Kami yakin apabila pemerintah daerah dan ulama aktif melakukan sosialisasi secara masif penerapan protokol kesehatan, tentunya masyarakat disiplin menaatinya termasuk protokol kesehatan lainnya seperti jaga jarak, dalam pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease (Covid-19),” tandasnya.
Menyinggung langkah Pemerintah Kabupaten Sumenep selama wabah Covid-19, Wabup Achmad Fauzi mengungkapkan, pihaknya terus memberikan perhatian kepada masyarakat dari berbagai lapisan melalui bantuan kepada petani, pelaku UKM dan sektor yang perlu dukungan agar mereka terdampak Covid-19 sedikit demi sedikit bisa teratasi.
“Kami berharap bantuan itu digunakan sebaik-baiknya sesuai prosedur untuk meningkatkan perekonomian masyarakat termasuk di Kecamatan Rubaru ini,” imbuhnya.
Wakil Bupati Achmad Fauzi di acara itu juga menyerahkan bantuan sembako pada Kampung Tangguh Desa Rubaru, Alat Pelindung Diri (APD) pada Kampung Tangguh Desa Pakondang, hand sanitizer dan vitamin pada Kampung Tangguh Desa Kalebbengan, bantuan alat pengelolaan hasil bawang merah kepada dua Kelompok Wanita Tani (KWT) masing-masing mendapatkan pengupas bawang, mesin perajang bawang, oven kapasitas kecil, saringan dan lainnya, serta bantuan untuk lahan kering sebanyak 30 pompa dengan luas 300 hektar.
Penulis: N/Yusa’
Editor: Heri