Festival Kuliner di Sumenep, 750 Porsi Kaldu Kokot Catat Rekor Baru Dunia

Minggu, 13 Oktober 2019 - 12:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Saat Bupati dan Wakil Bupati Sumenep tinjau hidangan 750 kaldu kokot Foto (Samabi/Humas Pemkab Sumenep)

Saat Bupati dan Wakil Bupati Sumenep tinjau hidangan 750 kaldu kokot Foto (Samabi/Humas Pemkab Sumenep)

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Festival kuliner tradisional (Sheculfest) dengan 750 porsi Kaldu Kokot yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur berhasil mencatat rekor baru.

Festival ini digelar Pemkab Sumenep melalui Dinas Pertanian, Hortikultura, dan Perkebunan (Dispertahortbun) selama dua hari, dari tanggal 12-13 Oktober 2019 di sisi timur Taman Adipura.

Bupati Sumenep, KH A. Busyro Karim ketika pembukaan Sheculfest mengungkapkan, festival tersebut bertujuan untuk mempertahankan kuliner tradisional, khususnya kuliner daerah Kabupaten Sumenep di tengah maraknya makanan instan saat ini.

“Kuliner lokal ketika terkenal hingga keluar daerah bisa menjadi daya tarik tersendiri kepada wisatawan untuk berkunjung ke Sumenep, sehingga perekonomian masyarakat Sumenep juga diharapkan bisa meningkat,” kata Bupati Busyro, pada Sabtu malam (12/10/2019) kemarin.

Bupati dua periode itu menilai potensi kuliner daerah Sumenep, khususnya Kaldu Kokot sangat luar biasa. Terbukti, setiap ada tamu penting ataupun wisatawan berkunjung ke Sumenep mereka selalu penasaran ingin mencicipi Kaldu kokot.

Hal itulah yang mendorong pemerintah daerah berkomitmen untuk terus melestarikan Kaldu Kokot sebagai makanan khas Sumenep. Salah satunya melalui event Sheculfest 2019.

“Dengan festival kuliner ini diharapkan agar kuliner Sumenep tidak kalah dengan kuliner-kuliner modern, apalagi kuliner Sumenep sebetulnya sangat menjanjikan,” terang Bupati Busyro.

Festival kuliner tradisional tahun ini digelar Pemkab Sumenep bersamaan dengan dua event lainya, yaitu Dalang Remaja dan Direct Promotion Pariwisata dalam rangka untuk mensukseskan Visit Sumenep 2019.

Sebanyak 750 porsi Kaldu Kokot yang disajikan hari ini, Minggu (13/10/2019) berhasil menciptakan rekor baru dunia dari Lembaga Prestasi Rekor Indonesia Dunia (Leprid).

Hadir Asisten Menteri Pariwisata Bidang Multikultural, Guntur Sakti sekaligus menyerahkan piagam rekor kepada Bupati Busyro Karim, Ketua TP PKK Nurfitriana Busyro, dan Kepala Dispertahortbun Arif Firmanto.

Selain itu, Lomba Memasak Mertua dan Menantu serta Workshop Memasak menghadirkan Chef kondang Juna Rorimpandey.

Penulis: Heri
Editor: Kiki

Berita Terkait

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Ciptakan Pelayanan Terbaik
Dinkes P2KB Sumenep Prioritas Pelayanan Kesehatan Gratis
Sejumlah Kepala Desa Dipanggil Kejari Sumenep
BPRS dan Dinkes P2KB Sumenep Kompak Support Kegiatan Ketupatan
Warga Poteran Dihebohkan Mayat Tanpa Identitas
Beberapa Tempat Wisata Diserbu Wisatawan Dari Berbagai Daerah
SDI Miftahul Ulum di Batuputih Jadi Sorotan LPK
Gudang Penyimpanan Barang Dilalap Sijago Merah

Berita Terkait

Jumat, 11 April 2025 - 09:31 WIB

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Ciptakan Pelayanan Terbaik

Kamis, 10 April 2025 - 12:23 WIB

Dinkes P2KB Sumenep Prioritas Pelayanan Kesehatan Gratis

Rabu, 9 April 2025 - 09:59 WIB

Sejumlah Kepala Desa Dipanggil Kejari Sumenep

Senin, 7 April 2025 - 13:56 WIB

BPRS dan Dinkes P2KB Sumenep Kompak Support Kegiatan Ketupatan

Sabtu, 5 April 2025 - 18:29 WIB

Warga Poteran Dihebohkan Mayat Tanpa Identitas

Berita Terbaru

ADVERTORIAL

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Ciptakan Pelayanan Terbaik

Jumat, 11 Apr 2025 - 09:31 WIB

BERITA TERKINI

Dinkes P2KB Sumenep Prioritas Pelayanan Kesehatan Gratis

Kamis, 10 Apr 2025 - 12:23 WIB

foto dalam kondisi error

BERITA TERKINI

Sejumlah Kepala Desa Dipanggil Kejari Sumenep

Rabu, 9 Apr 2025 - 09:59 WIB

BERITA TERKINI

BPRS dan Dinkes P2KB Sumenep Kompak Support Kegiatan Ketupatan

Senin, 7 Apr 2025 - 13:56 WIB

BERITA TERKINI

Warga Poteran Dihebohkan Mayat Tanpa Identitas

Sabtu, 5 Apr 2025 - 18:29 WIB