SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur desak anggaran Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) di cairkan tempat waktu.
Hal itu dikarena anggaran yang berada di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep pada APBD 2023 belum juga cair.
“Anggaran itu kan untuk perekonomian desa, maka lebih cepat lebih dirasakan manfaatnya, apalagi anggaran itu sudah disediakan sejak tahun lalu, mestinya sudah dirasakan saat ini oleh desa-desa yang menjadi sasaran program tersebut,” tutur Suroyo, Senin (18/03/2024).
Anggota Komisi I DPRD Sumenep menyebut, program BUMDesma itu merupakan salah satu upaya desa secara cepat dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, maka dari itu harus berjalan sesuai dengan rencana.
“Secara pasti bantuan keuangan itu tidak ditentukan untuk apa saja, tidak cair karena kesalahan teknis waktu itu, tahun ini insya allah bisa cair,” tutupnya.
Perlu diketahui, di Kabupaten Sumenep ada dua BUMDesma yang mendapatkan anggaran tersebut berada di Kecamatan Batuan dan Sapeken yang masing-masing anggaran didapat Rp. 155 juta.
Penulis: Arzil
Editor: Heri