Penulis : Doess
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Dari hari Sabtu 28 sampai Senin 30 Januari 2017 akibat cuca buruk yang terjadi di perairan Sumenep, menyebabkan ratusan penumpang kapal DBS dan Kapal cepat Express Bahari ke pulau Kangean terlantar di pelabuhan Kalianget.
Kedua kapal itu tidak bisa beroperasi karena gelombang yang terjadi saat ini sedang buruk dengan tinggi gelombang lima meter disertai angin kencang.
Salah seorang calon penumpang asal Pulau Kangean, Nurhayati menyatakan dirinya sudah tiga hari terlantar di pelabuhan.
“Kami memilih tinggal disini, di pelabuhan (red) karena tidak memiliki saudara di wilayah daratan sumenep,” Tuturnya. Senin (30/1).
Dikatakan Nurhayati pihak Syahbandar Pelabuhan Kalianget mengeluarkan surat larangan pelayaran dari hari Sabtu. “Secara otomatis menyebabkan ratusan calon penumpang kapal harus menunggu cuaca membaik di pelabuhan,” Paparnya menjelaskan.
Sementara itu, pihak Syahbandar Pelabuhan Kalianget Iksan membenarkan bahwa pihaknya untuk sementara menghentikan pelayaran karena cuaca sedang tidak bersahabat.
” Surat larangan itu akan dicabut ketika cuaca di perairan sumenep benar-benar sudah membaik dan kembali normal,” Tambahnya menegaskan.