Program Tanaman Tebu di Sumenep Tidak Prospek

Rabu, 12 Oktober 2016 - 10:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Doess

SUMENEPSOROTPUBLIK.com  –  Upaya pemerintah untuk menggalakan tanaman tebu di Kabupaten Sumenep, terkesan mubazdir. Terbukti, meskipun sejumlah petani diberi bantuan, namun budi daya tanaman yang diproyeksikan untuk industri gula itu tidak berjalan optimal.

Sesuai data yang ada di Dishutbun, tahun 2014 sejumlah petani tebu di Sumenep mendapatkan bantuan sebesar 50 juta per hektare. Saat itu jumlah area perkebunan tebu mencapai 217 hektar yang tersebar di lima kecamatan.

Lima kecamatan yang dijadikan sebagai lahan percobaan itu di antaranya Kecamatan Guluk-Guluk seluas areal 31 hektar, Pragaan seluas 31 hektar, Pasongsongan seluas 14 hektar, Saronggi 134 hektar, dan Kecamatan Batuan 7 hektar.

Saat ini area perkebunan tebu hanya tersisa 2-3 hektare lantaran masyarakat saat itu merugi dan tidak melanjutkan kembali.

Kepala Bidang Perkebunan, Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Sumenep, Joko Suwarno, mengatakan ruginya sejumlah petani tetsebut disebabkan banyaknya petani yang belum faham cara membudi daya tanaman tebu.

“Di Madura, tebu masih tergolong baru. Selain itu, di Madura belum ada pabrik gula. Sehingga hasil panen petani harus dikirim ke daerah luar madura, seperti ke Sidoarjo,” Paparnya.

Menurut Joko, untuk mengantisipasi terjadinya kerugian seperti dua tahun lalu, pihaknya akan mencoba untuk memproduksi tebu menjadi gula merah.

”Dari hasil uji coba yang dilakukan, kalau dijadikan gula merah bisa menghasilkan lebih 10 juta per herktarenya,” Pungkasnya.

Berita Terkait

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif
SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival
Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 19:00 WIB

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Jumat, 22 November 2024 - 22:45 WIB

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 November 2024 - 13:06 WIB

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Sabtu, 23 Nov 2024 - 19:00 WIB

BERITA TERKINI

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:45 WIB

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB