Penulis : Doess
SUMENEP, SOROTPUBLIK.com – Kasus pembunuhan di Kabupaten Sumenep selama tahun 2016 marak ditemukan. Namun ironisnya pihak kepolisian di Polres Sumenep ternyata belum tahu betul jumlah total secara keseluruhan yang terjadi dari bulan Januari sampai Agustus.
Kasubaghumas Polres Sumenep, AKP Hasanuddin, ketika dikonfirmasi mengenai seberapa banyak total jumlah pembunuhan mengaku belum punya data lengkap. Kamis (1/9/2016).
“Waduuuh kalau secara keseluruhan kami belum tahu jumlahnya mas,” Ujarnya.
Namun demikian, lanjut AKP Hasanuddin, untuk data secara keseluruhan jumlah kasus pembunuhan mungkin tidak hari kedepan bisa diketahui.
Berdasarkan catatan redaksi Sorot Publik.com, sekitar bulan Maret PNS Disperindag ditemukan tewas, diperairan Cabbiye, sebelumnya juga dipantai yang sama juga ditemukan nelayan tewas.
Di bulan April, seorang pegawai PLN di Kecamatan Gayam Pulau sepudi, ditemukan tewas bersimbah darah.
Selanjutnya pada bulan Juli 2016 di desa Kecamatan Pasongsongan seorang tabib juga ditemukan tewas. Sementara di bagian wilayah timur daya tepatnya di Desa Kecamatan Dungkek dua orang warga juga ditemukan tewas bersimbah darah.
Beberapa hari yang lalu, nelayan di kecamatan pulau Gili Genting juga ditemukan tewas mengapung, di bawah tebing pantai kahuripan. Sebelumnya juga di temukan nelayan tewas di perairan gili gentin.
Sementara itu, di penghujung bulan Agustus 2016, Rabu malam sekitar pukul 19.30 Wib, Burahman (55) warga Dusun Kolor, Desa Beringin Tengah, Kecamatan Dasuk, ditemukan tewas penuh luka bacok di tengah jalan berjarak 50 meter dari rumahnya.