Penulis : Doess
Editor : Red
SUMENEP , sorotpublik.com
Seorang Legislator Dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di Komisi II DPRD Sumenep, Nurussalam, menyesalkan pernyataan Kepala UPT Pasar Anum, yang menyatakan, bahwa maraknya pencurian sembako milik pedagang ada keterlibatan pihak dalam.
Menurut Oyuk, sapaan akrab Nurussalam, salah bila Kepala pasar mengeluarkan statement demikian, karena bila demikian pihak dalam itu ada kaitannya dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep.
” Jangan bilang begitu dong, untuk pencurian yang terjadi di pasar anum, karena bila berbicara masalah orang dalam berati berbicara Pemkab. Artinya orang pemkab yang dituduh mencuri sembako milik pedagang”, Paparnya. Minggu (31/7/2016).
Oyuk menjelaskan,petugas yang bekerja di pasar anum bekerja baik satpam dan juru parkirnya berdasarkan rekomendasi dari pemkab. Jadi sangat tidak elok bila Kepala UPT Pasar berkomentar demikian.
Diberitakan sebelumnya, ejumlah pedagang di Pasar Anum Sumenep, Madura, Jawa Timur. Senin 25/07/2016, mendatangi Komisi II DPRD setempat, kedatangan mereka tak lain mengadukan maraknya pencurian di pasar yang marak dalam satu bulan ini.
Sementara Kepala UPT Pasar Anum Sumenep, Abd Hamid, menyatakan, bahwa dalam satu bulan ini memang marak pencurian.
“Diduga pelaku pencurian ini dilakukan dan melibatkan orang dalam. Katanya menerangkan.
Untuk mengantisipasi maraknya pencurian barang dipasar anum, pihaknya menghimbau kepada semua pedagang bekerjasama dengan baik dengan semua pekerja pasar.