Penulis : Doess
Editor : Red
SUMENEP , sorotpublik.com
Berlipat gandanya nilai Ibadah dan pahala selama Bulan Ramadhan tidak disia-siakan oleh umat Islam di seantero dunia. Di Desa Pulau Poteran, Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur, setiap malam warga setempat rutin melaksanakan Tadarus Al-Qur’an setelah usai melaksanakan Shalat Taraweh.
Ustadz Masjid Fathul Jannah, Desa Poteran, Aswat Al-arfani, menyatakan, Tadarus Al-qur’an biasanya dilaksanakan setelah shalat taraweh, merupakan tradisi yang harus tetap dilaksanakan dan terus dibudayakan oleh para generasi muda.
“Tidak hanya di masjid, dilanggar, mushollah, semua surau di desa se pulau poteran kompak melaksanakan tadarrus Al-Qur’an ini ,” Terang Aswat Al-arfani, Rabu, 15/06/2016.
Menurutnya, Setiap malam, pelaksanaan tadarus ini berjalan sekitar tiga jam lamanya dan rata-rata tiap satu malam ngaji sebanyak dua juz. Dimulai dari pukul 19.00 WIB-21.00 menggunakan pengeras suara, sehingga membuat suasana Ramadhan begitu indah dan ramai.
Jelasnya, Tadarrus al-qur’an itu ngajinya dilakukan secara bergilir, warga yang ikut mengaji berjumlah puluhan orang, selama satu bulan penuh di Masjid Fathul jannah ini biasanya mengkhatamkan Al-Qur’an sebanyak dua kali, lalu diadakan acara selamatan,” Kata Aswat menerangkan.
Ustadz Aswat juga mengemukan, apa yang dilakukan tak lain adalah ingin mencari berkah di bulan ramadhan. “Karena ada banyak keistimewaan pahala yang dijanjikan dan akan diberikan oleh Allah SWT kepada ummatnya yang bertaqwa di bulan suci ini,” Tukasnya.
“Berharap acara Tadarus Al-Qur’an selama Bulan Ramadhan ini tetap dilestarikan, mengingat saat ini, pola hidup generasi muda, mulai bergeser, dan kebanyakan lebih memilih untuk nongkrong di pinggir jalan ketimbang harus berlama-lama melakukan ibadah di masjid,”Pungkasnya.